INDOZONE.ID - Tahun 2024 mungkin bisa dibilang menjadi tahun terburuk bagi Ubisoft di industri game saat ini.
Mulai dari judul-judul terbaru mereka dinilai tidak memenuhi ekspektasi dan gagal menarik perhatian gamer, saham Ubisoft yang anjlok akibat penjualan game yang lemah, hingga perusahaan yang menghadapi tuntutan hukum.
Teranyar, Ubisoft mengumumkan bahwa mereka memutuskan untuk menutup server dan menghentikan pengembangan game live service free-to-play First-Person Shooter mereka, XDefiant.
Hal ini dikarenakan jumlah pemain yang rendah dan ketidakmampuan gamenya untuk bersaing di pasar live service free-to-play dalam genre FPS.
Baca Juga: Humanoid Origin, Studio Pendiri Casey Hudson Tutup Setelah 3 Tahun Beroperasi
Padahal terlepas dari fakta bahwa umur XDefiant hanya 14 bulan bertahan semenjak gamenya pertama kali rilis pada 21 Mei 2024 lalu.
Alhasil, mulai hari ini, Season 3 akan tetap diluncurkan dan gamenya masih bisa dimainkan hingga servernya akan dijadwalkan ditutup pada 3 Juni 2025 mendatang.
Sehingga, unduhan konten baru, pendaftaran pemain, dan pembelian dalam game tidak akan tersedia lagi.
Bagi pemain XDefiant yang membeli Ultimate Founders Pack, termasuk yang melakukan pembelian dalam 30 hari terakhir, Ubisoft akan melakukan pengembalian dana penuh.
Namun dengan catatan bahwa pemrosesan pengembalian dana bagi pemain yang membeli Ultimate Founders Pack dapat memakan waktu hingga 8 minggu.
Dengan penutupan server, XDefiant membawa konsekuensi yang sulit bagi Ubisoft.
Ubisoft juga mengumumkan bahwa mereka memutuskan untuk menutup dua cabang studio Ubisoft di San Francisco, Amerika Serikat, dan studio di Osaka, Jepang, serta mengurangi karyawan produksi cabang studio di Sydney.
Baca Juga: Sony Resmi Menutup Firewalk Studios Dan PHK Karyawan Setelah Kegagalan CONCORD
Akibatnya, 143 orang terdampak PHK di studio San Francisco, dan 134 orang terdampak PHK di studio Osaka dan Sydney.
Walaupun terdapat ratusan orang terdampak PHK, Ubisoft mengungkapkan bahwa hampir setengah dari tim developer dibalik pengembangan game XDefiant akan dialokasikan ke cabang studio Ubisoft lainnya, untuk mengerjakan proyek lain.
Dengan penutupan XDefiant, Ubisoft akan mengambil pelajaran dari kegalalan game tersebut, dengan harapan untuk bisa mengembangkan judul-judul live service yang lebih baik di masa depan.
Mereka mengungkapkan bahwa perusahaan akan membagikan perkembangan secara rutin dan transparan, sebagai langkah Ubisoft upaya untuk merestrukturisasi perusahaan dan berusaha untuk mengembalikan Ubisoft pada jalur pertumbuhan, inovasi, dan kreativitas.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: UBISOFT, Insider Gaming