Sabtu, 24 MEI 2025 • 18:50 WIB

AI Bantu UMKM Naik Kelas, Ini Strategi Baru Meta di Indonesia

Author

Ilusttasi pelaku UMKM.

INDOZONE.ID - Bagi banyak pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), AI sudah jadi senjata penting buat bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang makin ketat.

Laporan AI for Business, Tren Adopsi AI-Platform di Asia Pasifik dari Deloitte Access Economics mencatat, mayoritas UKM di kawasan ini mulai memanfaatkan AI.

Tujuannya untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, sekaligus membuka jalan biar bisa bersaing dengan pemain besar.

Indonesia Punya Modal Kuat

Pieter Lydian, Country Director Meta Indonesia, menilai situasi di tanah air sangat mendukung pertumbuhan digital.

Baca Juga: OpenAI Upgrade Kemampuan Agen Operator dengan Model AI Terbaru o3

Dengan pengguna digital yang terus naik dan populasi muda yang aktif online, Indonesia jadi pasar potensial.

"Populasi muda dan melek teknologi di Indonesia menjadi pendorong utama transformasi digital di negara ini, dan banyak bisnis mulai menyadarinya," kata Pieter.

Faktanya, sekitar 79% bisnis di Indonesia sudah memanfaatkan alat AI.

Baca Juga: Ekosistem Pasar AI Tumbuh Pesat, Didukung Generasi Muda Bertalenta

Sebagian besar digunakan untuk pemasaran produk (65%) dan komunikasi dengan pelanggan (61%).

Meta Luncurkan Solusi AI untuk Bisnis Lokal

Dalam ajang Marketing Summit 2025, Meta memperkenalkan beberapa inovasi AI yang dirancang khusus untuk mendukung pertumbuhan bisnis lokal di dunia digital.

Opportunity Score. Fitur ini bisa membantu bisnis mengukur dan mengoptimalkan performa iklan secara cepat lewat Ads Manager.

Advantage+ Leads Campaigns, yang dalam pengujian awal mampu menurunkan cost per lead sampai 14%.

Selain itu, Advantage+ Sales Campaigns tercatat mengalami peningkatan adopsi hingga 70% dari tahun ke tahun.

Studi Meta juga menyebut, setiap dolar yang dipakai untuk Advantage+ Shopping Campaigns menghasilkan ROAS (Return on Ad Spend) rata-rata USD4,52.

Bukti dari Pelaku Usaha Lokal

Beberapa bisnis di Indonesia sudah merasakan langsung manfaatnya. Misalnya, Wookey Weight.

Saat menjalankan kampanye belanja Advantage+ di momen Mega Sales Days, mereka mencatat penurunan biaya per prospek dan kenaikan jumlah prospek dibandingkan kampanye biasanya.

Kisah serupa juga dialami Masela Adawiyah 99.

Di bulan Ramadhan 2025, kampanye belanja mereka yang fokus pada add to cart lewat Advantage+ berhasil meningkatkan prospek hingga 17%.

Biaya per prospek pun turun 15% dibandingkan dengan kampanye video konvensional yang biasa mereka gunakan.

AI dari Meta Terus Tumbuh

Sampai kuartal empat 2024, lebih dari 4 juta pengiklan di dunia sudah memakai alat iklan berbasis AI dari Meta.

Di Asia Pasifik, rata-rata ROAS naik jadi USD3,47 per dolar, meningkat 15% dibanding tahun sebelumnya.

Secara keseluruhan, adopsi AI Meta tumbuh 70% dalam satu tahun terakhir.

Apa Tren AI yang Patut Diperhatikan di 2025?

Meta menyebut beberapa tren AI yang patut dicermati para pelaku usaha tahun ini

Koneksi Skala Besar

AI bantu bisnis terhubung dengan lebih dari 3,4 miliar pengguna aktif harian di ekosistem Meta.

Saat ini, 50% konten di Instagram bahkan direkomendasikan oleh AI.

Pemasaran Lebih Cerdas

AI mempermudah pembuatan konten iklan, menyesuaikan pesan untuk tiap target, dan memaksimalkan interaksi lewat aplikasi pesan.

Kampanye Real-Time

AI bantu pengiklan mengatur kampanye secara otomatis dan menyesuaikan penempatan iklan di waktu yang paling pas.

Analisa Berbasis Data

Alat dari Meta mampu mendeteksi perilaku pengguna, mengidentifikasi titik konversi, hingga menentukan platform terbaik buat kampanye.

Hemat Biaya Konversi

Iklan berbasis video katalog dan kemitraan mencatatkan peningkatan konversi 20%, sambil menurunkan cost per acquisition hingga 19%.

Konten yang Cepat dan Fleksibel

Alat generatif AI dari Meta mempercepat pembuatan iklan dalam berbagai format, tanpa harus mengorbankan kualitas atau waktu produksi.

“Solusi iklan berbasis AI kami, termasuk Meta Advantage+, secara konsisten memberikan hasil dengan bukti nyata. Dalam dunia di mana perhatian kita terbagi, Meta menjadi tempat untuk brand terhubung dengan banyak orang dan mengubah mereka menjadi pelanggan,” pungkas Pieter.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Meta