INDOZONE.ID - Pada gelaran tahunan, Juju Fest 2024 yang diadakan di Shanghai, China, pada Senin (26/8/24), berbagai pengumuman menarik mengenai Jujutsu Kaisen diungkapkan.
Pengumuman yang paling ditunggu adalah, rencana Bilibili Game untuk merilis game Jujutsu Kaisen: Phantom Parade, ke pasar global pada akhir tahun 2024.
Sebelumnya, game ini diluncurkan di Jepang oleh TOHO Games pada 2023. Kini, penggemar internasional bisa mengaksesnya dengan pra-registrasi yang telah dibuka.
Baca Juga: Rumor: Mobile Legends Bakalan Kolab dengan Anime Jujutsu Kaisen pada Februari 2023
Para pemain yang melakukan pra-registrasi, akan mendapatkan hadiah eksklusif yang didistribusikan melalui sistem dalam game saat game ini resmi dirilis.
Menariknya, semakin banyak pemain yang mendaftar, semakin besar pula hadiah yang dibuka berdasarkan tonggak pencapaian tertentu. Berikut adalah detail hadiah yang bisa didapatkan melalui pra-registrasi:
Jika pra-registrasi global mencapai 10 juta, seluruh pemain akan menerima Tiket Gacha SSR-Karakter Terjamin [Redrawable!], dan juga Cube yang mencukupi untuk melakukan 25 kali penarikan.
Jujutsu Kaisen: Phantom Parade, game mobile pertama yang diadaptasi dari manga populer karya Gege Akutami, Jujutsu Kaisen, dikembangkan oleh Sumzap, Inc.
Game ini membawa pemain ke dunia magis Jujutsu Kaisen, dengan menghadirkan momen ikonis dari musim pertama anime, dan alur cerita baru di Fukuoka Branch Campus.
Dengan gameplay RPG berbasis pertempuran komando, pemain bisa melawan roh terkutuk bersama karakter ikonik seperti Yuji Itadori, Megumi Fushiguro, Nobara Kugisaki, dan Satoru Gojo.
Selain Jujutsu Kaisen: Phantom Parade, Juju Fest 2024 juga mengumumkan proyek film kompilasi dari arc 'Hidden Inventory/Premature Death,' yang dikenal di kalangan penggemar sebagai arc masa lalu Gojo.
Arc ini adalah bagian pertama dari Jujutsu Kaisen Season 2, dan menjadi kilas balik penting dalam alur cerita serial tersebut.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: X.com