INDOZONE.ID - Kabar kurang menyenangkan datang dari dunia RuneScape.
Pengembang game legendaris ini, Jagex, baru saja mengumumkan bahwa Project Zanaris, yang dirancang untuk menghadirkan server komunitas di Old School RuneScape, resmi ditangguhkan.
Keputusan ini diumumkan di tengah kabar mengejutkan lainnya—terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK) di internal Jagex, yang langsung memicu spekulasi luas di kalangan pemain dan penggemar setia.
Baca Juga: EA Hentikan Game Black Panther & Tutup Cliffhanger Games: PHK Besar Kembali Terjadi!
Project Zanaris Dihentikan Sementara, Fokus Beralih ke Area Inti Game
Dalam blog resmi mereka, Jagex menyatakan bahwa tanggapan komunitas terhadap Project Zanaris cukup beragam.
Mereka pun mengakui bahwa saat ini ada banyak area penting lain dalam game yang membutuhkan perhatian lebih besar.
Namun yang menjadi sorotan adalah waktu pengumuman ini—hanya berselang tak lama dari konfirmasi bahwa terjadi PHK di tubuh Jagex.
Konfirmasi PHK dan Restrukturisasi Perusahaan
Spekulasi tentang adanya PHK mulai mencuat ketika beberapa nama staf pengembang menghilang dari daftar pembaruan rutin di blog RuneScape 3.
Jagex menyebut bahwa sebagian besar posisi yang terdampak berasal dari bidang non-pengembangan game dan non-interaksi pemain.
Meskipun demikian, ada juga beberapa posisi dalam tim RuneScape yang terdampak demi menciptakan proses pengembangan yang lebih ramping.
Pihak Jagex menyampaikan kepada PC Gamer bahwa rencana update jangka panjang RuneScape tetap berjalan sesuai jadwal, meski jumlah staf berkurang.
Sayangnya, mereka tak mengungkapkan secara pasti berapa banyak karyawan yang diberhentikan.
Kehilangan Dua Desainer Ternama: Mod Jack dan Mod Timbo
Yang paling mengguncang komunitas adalah dugaan hengkangnya dua tokoh penting: Mod Jack dan Mod Timbo.
Baca Juga: EA Konfirmasi PHK di Codemasters Setelah Hentikan Proyek WRC, Sebagian Karyawan Dialihkan
Keduanya dikenal luas sebagai arsitek utama berbagai pembaruan besar dalam RuneScape 3.
Mod Jack telah bekerja di Jagex selama 15 tahun dan memegang peran penting sebagai Lead Game Designer.
Mod Timbo, dengan masa kerja 17 tahun, adalah Principal Game Designer dan terlibat aktif dalam pengembangan skill dan wilayah baru untuk update mendatang.
Keduanya tiba-tiba tak tercantum lagi di blog pembaruan terbaru, membuat komunitas menduga mereka telah meninggalkan perusahaan, meskipun belum ada pernyataan resmi dari keduanya.
Tim Project Zanaris Dialihkan ke Pengembangan Utama Old School RuneScape
Walaupun Project Zanaris dihentikan, Jagex menjamin bahwa talenta yang sebelumnya terlibat dalam proyek tersebut telah dialihkan ke berbagai inisiatif baru, seperti:
- Peningkatan infrastruktur server
- Event kreatif yang lebih variatif
- Dukungan wilayah yang lebih luas
Langkah ini disebut sebagai bentuk optimalisasi sumber daya demi pengembangan fitur yang lebih dibutuhkan komunitas saat ini.
Kondisi Jagex: Antara Sukses dan Kontroversi
Di satu sisi, Jagex baru saja merilis Dragonwilds, game survival crafting spin-off RuneScape, ke akses awal di Steam.
Peluncurannya disambut positif dan mencetak jumlah pemain cukup besar, walau belakangan mulai menurun.
Namun di sisi lain, Jagex masih berjuang memulihkan citranya setelah kontroversi Hero Pass pay-to-win yang muncul pada 2023.
Masalah tersebut diperburuk oleh survei monetisasi yang tidak diterima baik pada Januari lalu.
Pergantian pimpinan pun terjadi belum lama ini. CEO Phil Mansell mengundurkan diri pada Maret 2025, setelah delapan tahun memimpin, dan digantikan oleh Jon Bellamy.
Baca Juga: Krafton Konfirmasi PHK di Striking Distance Studios, Pengembang 'The Callisto Protocol'
Kondisi Jagex saat ini bisa dibilang berada dalam fase transisi besar.
Di tengah pencapaian dan peluncuran game baru, mereka juga menghadapi tekanan dari komunitas, tantangan internal, dan perubahan struktural yang signifikan.
Bagi kamu penggemar RuneScape, ini adalah waktu yang tepat untuk terus memantau arah baru yang akan diambil Jagex.
Apakah perubahan ini akan membawa angin segar atau justru makin menjauhkan mereka dari harapan komunitas?
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurogamer.net