Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
INDOZONE.ID - Black Rose, salah satu elemen misterius dalam dunia League of Legends, akhirnya mendapatkan sorotan di serial Arcane Musim 2.
Kelompok rahasia ini memiliki sejarah panjang dalam lore League of Legends, namun kisahnya menjadi lebih rumit ketika dihadirkan dalam alur cerita Mel Medarda dan ibunya, Ambessa.
Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang peran Black Rose, kaitannya dengan para karakter, serta dampaknya terhadap konflik di Runeterra.
Black Rose merupakan perkumpulan rahasia yang berasal dari Noxus, tanah kelahiran Mel dan Ambessa. Meskipun Noxus dikenal dengan pendekatan militernya yang agresif, Black Rose menggunakan metode berbeda memanfaatkan sihir dan intrik politik untuk mempengaruhi nasib bangsa.
Sejarah kelompok ini berakar pada masa pemerintahan Mordekaiser, yang kemudian digulingkan oleh LeBlanc, penyihir ilusi, bersama sekutunya Vladimir.
Dalam Arcane musim kedua, keberadaan Black Rose mulai terkuak ketika Ambessa memeras bunga mawar hitam di tangannya.
Di saat yang sama, konflik internal keluarga Medarda mulai terjalin dengan intrik kelompok ini, termasuk kematian saudara Mel, Keno.
Perseteruan antara LeBlanc dan Swain dari lore utama League of Legends pun memberikan lapisan konflik yang semakin kompleks.
Baca Juga: Sejumlah Game Bermasalah di Windows 11, Microsoft dan Ubisoft Siapkan Solusi
Black Rose tak hanya menjadi ancaman tersembunyi bagi Noxus, tetapi juga muncul langsung di Piltover. Anggota kelompok ini bahkan mencoba membunuh Ambessa, meskipun upaya tersebut gagal.
Setelah itu, Black Rose beralih ke Mel, menangkapnya dan membawanya ke dimensi misterius, di mana Mel menghadapi visiun ilusi yang menantang keyakinannya.
Sebagai matron Black Rose, LeBlanc digambarkan sebagai dalang yang memanipulasi berbagai peristiwa. Dengan kekuatannya yang mampu menciptakan ilusi dan rantai sihir, ia menjadi tokoh sentral yang menghubungkan lore League of Legends dengan kisah dalam Arcane.
Black Rose tidak hanya memberikan warna baru pada cerita Arcane, tetapi juga membuka peluang untuk mengeksplorasi konflik di Runeterra lebih jauh.
Peran Mel sebagai pewaris kekuatan ibunya, konflik internal Black Rose, dan pengaruh LeBlanc menjadikan musim kedua Arcane semakin mendalam dan penuh intrik.
Baca Juga: Intergalactic Aerospace Expo Kembali di Star Citizen, Temui Kapal Terbaru dan Ikuti Event Seru!
Dengan elemen lore yang kaya dan karakter yang kompleks, Black Rose berhasil menjadi sorotan yang menyatukan elemen dunia League of Legends ke dalam serial Arcane.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: GamesRadar+