Minggu, 13 OKTOBER 2024 • 18:20 WIB

Ghost of Yotei Kembali ke Jepang dengan Protagonis Wanita dan Latar Hokkaido 2025

Author

Ghost of Yotei (X @IGN)

INDOZONE.ID - Ghost of Yotei, Sekuel Ghost of Tsushima, hadir pada 2025 dengan tokoh utama wanita dan latar Hokkaido.

Game ini akan menghadirkan protagonis wanita, pemandangan pegunungan baru, dan berlatar 300 tahun setelah kisah Jin Sakai di game pertama, tepatnya pada periode 1603.

Ghost of Yotei Siap Rilis pada 2025, Eksklusif di PlayStation 5

Ghost of Yotei 1 (X @DiscussingFilm)

Sony secara resmi mengungkapkan bahwa Ghost of Yotei akan dirilis pada 2025, sebagai game eksklusif untuk PlayStation 5.

Baca Juga: Ghost of Yōtei Sekuel Dari Game Ghost of Tsushima Resmi Diumumkan

Meskipun tanggal pasti belum diumumkan, perilisan di musim gugur sangat mungkin, mengingat beberapa game besar seperti God of War, The Last of Us 2, dan Spider-Man: Miles Morales, juga diluncurkan di periode serupa.

Seperti game eksklusif PlayStation lainnya, game ini kemungkinan besar akan hadir di PC di masa mendatang.

Atsu, Protagonis Baru dengan Kemampuan Dual-Wielding

Kisah Ghost of Yotei akan dimulai dengan protagonis baru bernama Atsu, seorang wanita muda yang terlibat dalam misi balas dendam.

Berbeda dengan Jin Sakai, Atsu mampu menggunakan dua katana sekaligus, membuka kemungkinan gameplay yang lebih fokus pada pertarungan langsung, dibandingkan gaya stealth yang dikenal dari game sebelumnya.

Menariknya, kemampuan dual-wield ini sesuai dengan catatan sejarah dari periode 1600-an, saat ahli pedang terkenal Miyamoto Musashi memperkenalkan teknik Niten Ichi-ryū atau “dua pedang sebagai satu".

Selain itu, kehadiran protagonis wanita juga merujuk pada fakta sejarah tentang Onna-musha, prajurit wanita yang muncul di Jepang sejak abad ke-12.

Setting Baru: Pegunungan Yotei di Pulau Hokkaido

Seperti namanya, Ghost of Yotei akan berlokasi di Gunung Yotei, sebuah gunung berapi di Hokkaido, yang pada era Atsu dikenal sebagai Ezo.

Dengan latar tahun 1603, game ini berada di era di mana Ezo masih dikuasai oleh masyarakat adat Ainu dan belum sepenuhnya berada di bawah kendali Jepang.

Tahun tersebut juga menandai awal pemerintahan Shogun Tokugawa, setelah pertempuran Sekigahara.

Baca Juga: Game Battle Royale Terbaru Off The Grid Menawarkan Visual yang Mengesankan , Tetapi Ada Unsur NFT Didalamnya

Tim Sucker Punch melakukan penelitian langsung ke beberapa lokasi di Jepang, termasuk Taman Nasional Shiretoko, untuk menangkap suasana alam liar dan suara ambient.

Nate Fox, Direktur Kreatif, mengungkapkan bahwa salah satu pengalaman tak terlupakan adalah ancaman beruang liar di taman tersebut, sesuatu yang coba mereka refleksikan dalam game.

Ghost of Yotei: Dibangun Sepenuhnya untuk PlayStation 5

Sebagai proyek perdana Sucker Punch yang dirancang sepenuhnya untuk PS5, Ghost of Yotei menawarkan peningkatan visual yang lebih memukau.

"Kami ingin memperluas fondasi visual yang sudah kami bangun di Ghost of Tsushima," kata Andrew Goldfarb, Manajer Komunikasi Senior di Sucker Punch.

Pemain dapat menikmati pemandangan luas dengan jarak pandang yang lebih besar, langit berbintang dengan aurora, dan gerakan angin yang lebih realistis pada rerumputan dan vegetasi.

Lokasi baru ini juga membuka peluang untuk menghadirkan mekanik gameplay segar, senjata baru, serta berbagai peningkatan pengalaman bermain.

Dengan kombinasi protagonis baru, dunia baru, dan gameplay eksklusif untuk PS5, Ghost of Yotei diprediksi menjadi salah satu game paling dinantikan tahun 2025.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: X.com