Jumat, 27 SEPTEMBER 2024 • 17:41 WIB

Mengungkap Zhu Bajie: Concept Art dan Render 3D dari Karakter Legendaris di Black Myth: Wukong

Author

Artist Black Myth Wukong (X @80Level)

INDOZONE.ID - Tidak dapat dipungkiri bahwa Black Myth: Wukong karya Game Science telah berhasil menarik perhatian para penggemar.

Hal ini terbukti dengan pencapaian penjualan yang luar biasa, mencapai 20 juta unit dalam waktu satu bulan setelah peluncurannya.

Salah satu aspek yang mencolok dari game ini, yang terinspirasi oleh legenda fiksi Journey to the West, adalah desain karakter yang menawan, termasuk musuh dan berbagai monster yang ada di dalamnya.

Menariknya, baru-baru ini beredar concept art untuk salah satu karakternya, Zhu Bajie, yang mungkin lebih dikenal dengan nama Cu Pat Kai.

Namun, art tersebut menunjukkan wujud aslinya sebelum bereinkarnasi menjadi siluman babi, seperti yang terlihat dalam Black Myth: Wukong.

Baca Juga: Black Myth: Wukong Cetak Penjualan 20 Juta Kopi, DLC Siap Rilis di 2025

Selain concept art, terdapat juga beberapa render 3D karakter ini yang diciptakan oleh Gui Wenlong.

Pemain mungkin sudah melihat sosoknya sekilas dalam cuplikan game yang menampilkan Zhu Bajie.

Sekilas Tentang Zhu Bajie

Artist Black Myth Wukong (artstation.com @yin zhi yang)

Dalam novel Journey to the West, Zhu Bajie digambarkan sebagai “Marshal of the Heavenly Canopy” atau Laksamana Armada Surga.

Ia dihukum dan diasingkan dari surga oleh Jade Emperor (Kaisar Langit) setelah mencoba menggoda Chang’e, sang dewi bulan.

Setelah jatuh ke bumi, Zhu Bajie mendarat di sebuah sumur yang dikelilingi oleh babi, yang menjadi alasan utama mengapa ia bereinkarnasi sebagai siluman babi.

Dengan informasi ini, tentu saja para penggemar bertanya-tanya apakah mereka akan memiliki kesempatan untuk bertemu atau melawan Bajie dalam bentuk aslinya.

Terlebih lagi, pengembang saat ini sedang merencanakan konten DLC untuk Black Myth: Wukong.

Baca Juga: Ingin Ikuti Jejak Elden Ring, Game Science akan Garap DLC Black Myth: Wukong

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Twitter