Serba Cashless, Gen Z Bisa Jadi Pemicu Kiamat Cash di Era Digital

Bayar parkir pun serba cashless menggunakan QRIS. (Z Creators/Mutiara Sakinah)

INDOZONE.ID - Di era yang serba digital ini, kita semakin menyadari bahwa pembayaran non tunai, dianggap lebih efisien dan mudah daripada pembayaran menggunakan uang tunai secara langsung.

Kita tak perlu lagi repot membawa dompet serta menarik tunai untuk membeli apapun, karena semuanya bisa dilakukan hanya dengan menggunakan ponsel saja.

Adanya pembayaran non tunai atau yang kerap disebut Cashless oleh para gen Z ini, menjadikan uang tunai semakin dianggap tidak berharga lagi di mata masyarakat Indonesia. Salah satu generasi yang sangat mendorong peningkatan transaksi non tunai ini adalah Gen Z.

Baca Juga: 5 Metode 'Cashless' Unik dan Canggih yang #KAMUHARUSTAU

Hal ini dikarenakan Gen Z tumbuh di lingkungan yang menuntut mereka untuk bergerak mengikuti kemajuan teknologi yang ada.

Bahkan kita dapat dengan mudah menjumpai berbagai toko, warung, pedagang keliling bahkan tempat parkir yang mulai memanfaatkan kecanggihan teknologi Cashless untuk terus mendapatkan pendapatan dari pelanggannya.

Berdasarkan pengamatan secara langsung oleh penulis, di daerah Malang sendiri, sudah dapat kita jumpai pembayaran parkir non tunai di berbagai tempat, salah satunya kedai dimsum di daerah Oro-Oro Dowo.

Di kedai dimsum ini memberikan pelayanan berupa Qris bagi pelanggan yang tidak memiliki uang tunai untuk membayar parker, sehingga tidak ada lagi alasan untuk tidak membayar parkir lagi!

Baca Juga: Ini Cara Pakai QRIS Tap, Transaksi Lebih Cepat Tanpa Ribet Buka Kamera!

Namun, adanya Cashless ini menjadi awal dari berkurangnya minat pembeli membeli sesuatu menggunakan uang cash, sehingga mata uang kertas Indonesia mulai tidak dianggap penting lagi bagi para konsumen dan penjual di luaran sana, karena mereka lebih mementingkan efisiensi untuk diri mereka daripada mata uang kertas rupiah Indonesia.

Banner UM Malang