Instagram Dikabarkan Akan Menghapus Filter Beauty, Kenapa?

Ilustrasi filter beauty instagram. (1news.co.nz)

INDOZONE.ID - Meta, perusahaan induk Instagram, baru saja mengumumkan bahwa mulai Januari 2025, mereka akan menghapus filter augmented reality (AR) buatan pihak ketiga dari platform mereka.

Langkah ini akan mengakhiri penggunaan filter yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari pengguna Instagram selama tujuh tahun. Apa alasannya?

Filter AR yang Populer di Instagram

Ilustrasi teknologi AR di Instagram. (banuba.com)

Sejak diperkenalkan, filter AR di Instagram menjadi salah satu fitur paling populer. Jutaan filter telah diciptakan oleh pengguna melalui Meta Spark Studio, termasuk filter untuk mempercantik penampilan.

Filter ini sering digunakan oleh pengguna untuk mengubah penampilan wajah secara digital. Namun, di balik popularitasnya, filter ini telah lama dikaitkan dengan masalah kesehatan mental, terutama di kalangan remaja perempuan yang merasa tertekan oleh standar kecantikan yang tidak realistis.

Baca Juga: Meta dan Spotify Uji Fitur untuk Berbagi Musik Secara Berkelanjutan di Instagram

Filter ‘Beauty’ Direncanakan Tidak Akan Benar-Benar Hilang

Ilustrasi filter beauty Instagram yang dikabarkan tidak benar-benar hilang. (thebottomline.as.ucsb.edu)

Sebelumnya, pada tahun 2019, Meta pernah menghapus filter operasi plastik dari Instagram, namun kebijakan ini hanya bertahan sebentar sebelum dibatalkan.

Filter operasi plastik ini mensimulasikan hasil dari prosedur kosmetik, dan menjadi salah satu filter paling kontroversial di Instagram.

Banyak pengguna yang terinspirasi untuk melakukan operasi plastik untuk meniru penampilan mereka yang difilter.

Penghapusan filter pihak ketiga ini akan menghilangkan filter kecantikan yang lebih canggih dari platform Meta, tetapi ini tidak berarti pengguna akan berhenti menggunakannya.

Sebaliknya, banyak pengguna akan mencari cara lain untuk tetap mengakses filter tersebut di platform atau aplikasi lain.

Dengan semakin banyaknya aplikasi yang menawarkan fitur serupa, pengguna bisa beralih ke platform lain untuk terus menggunakan filter favorit mereka