Selasa, 02 APRIL 2024 • 16:35 WIB

TikTok Hadirkan Feed STEM Khusus untuk Pengguna Eropa

Author

Putri Octavia Saragih

INDOZONE.ID - Di tengah tekanan yang meningkat di AS dan Inggris, TikTok menunjukkan komitmennya untuk mengembangkan konten pendidikan di aplikasi.

Pada Selasa (2/4/2024), TikTok mengumumkan bahwa mereka memperluas feed khusus Science, Technology, Engineering and Math (STEM) di seluruh Eropa, dimulai di Inggris dan Irlandia, setelah pertama kali diluncurkan di AS pada tahun lalu.

Feed STEM akan mulai muncul secara otomatis di samping feed "Untuk Anda" dan "Mengikuti" untuk pengguna yang berusia di bawah 18 tahun.

Sementara untuk pengguna yang berusia di atas 18 tahun, dapat mengaktifkan feed STEM melalui pengaturan "preferensi konten" aplikasi.

Feed STEM ini mencakup konten berbahasa Inggris dengan subtitle terjemahan otomatis.

TikTok mengatakan bahwa sejak peluncuran feed tersebut di AS tahun lalu, 33 persen pengguna telah mengaktifkan feed STEM dan sepertiga remaja mengakses feed STEM setiap minggu.

Aplikasi ini telah mengalami pertumbuhan sebesar 24 persen dalam konten terkait STEM di AS, sejak feed tersebut diluncurkan. Selama tiga tahun terakhir, hampir 15 juta video terkait STEM telah dipublikasikan di aplikasi secara global.

Peluncuran feed STEM terjadi ketika TikTok dikritik karena menampilkan konten berbahaya kepada anak-anak dan remaja, dengan kelompok hak asasi manusia menuduh bahwa aplikasi tersebut menggunakan praktik desain yang membuat ketagihan untuk membuat pengguna tetap terlibat selama mungkin.

Pada Februari lalu, Uni Eropa mengatakan sedang menyelidiki apakah TikTok telah melanggar Undang-Undang Layanan Digital, yang mencakup aturan untuk menjaga keamanan pengguna saat online.

Dengan pengumuman hari ini, TikTok berupaya untuk lebih menampilkan dirinya sebagai pusat pendidikan bagi jutaan pengguna muda di aplikasinya, sebagai cara untuk melawan kritik dari anggota parlemen di seluruh dunia.