X akan Tambah Fungsi Video ke Layanan Obrolan Suara atau Voice Chat

Logo X atau yang dulunya dikenal Twitter.

INDOZONE.ID - Platform X atau yang dulunya dikenal sebagai Twitter, kini menambah fitur baru yakni fungsi video ke layanan obrolan suara/voice chat.

Menurut TechCrunch, kabar itu diumumkan Elon Musk pada Senin (11/12/2023) waktu setempat, dalam sesi Spaces, layanan obrolan suara milik X. Disebutkan bahwa Elon Musk berencana untuk menambahkan fungsi video ke Spaces dalam waktu dekat.

Spaces adalah layanan obrolan real time dari X yang pertama kali diperkenalkan pada Mei 2021, dan merupakan komunitas di mana dua orang atau lebih dapat berkomunikasi melalui suara. Sebelumnya tidak ada fungsi video dalam layanan ini.

Baca Juga: X Rilis Pengujian Terbatas Fitur Panggilan Suara dan Video

"Setelah fitur video ditambahkan ke Spaces, kamu dapat dengan mudah mengaktifkannya atau menonaktifkannya," ujar Elon Musk seperti dikutip Z Creator, Selasa (12/12/2023).

"Jika ada lebih dari dua orang yang berbicara, feed video akan beralih ke orang yang sedang berbicara, seperti Google Meet atau platform konferensi video lainnya," sambungnya.

Ilustrasi fitur video di obrolan suara atau voice chat.

Dengan adanya penambahan fitur fungsi video ke Spaces, diharapkan pengguna dapat berkomunikasi dengan lebih baik di jejaring sosial tanpa harus beralih ke platform lain.

"Melihat bahasa tubuh saat orang berbicara sangat membantu. Ekspresi wajah dan bahasa tubuh mereka menyampaikan informasi lebih banyak," ungkapnya.

Baca Juga: Qualcomm Rilis Snapdragon X Elite, Chipset untuk Laptop yang Diklaim Lebih 'Sangar' dari Apple, Intel dan AMD

Seperti yang diketahui, pada Juli lalu Elon Musk mengganti nama perusahaan dan logo dari Twitter menjadi X.

Sejak itu, mereka aktif mempromosikan pengenalan fungsi panggilan video dan suara. Pada 7 Juli, mereka menginstal Groc, chatbot AI seperti Chat GPT.

Mereka juga mengejar pengenalan fitur-fitur seperti pembayaran dan pemesanan makanan, mirip dengan WeChat di China.