INDOZONE.ID - Wajah Geralt of Rivia yang kamu kenal sekarang ternyata hampir saja terlihat sangat berbeda.
Pada awal pengembangan The Witcher 2: Assassins of Kings, CD Projekt Red sempat merombak total tampilan sang Witcher.
Namun reaksi komunitas begitu negatif hingga mereka terpaksa membatalkannya dan kembali ke desain lama.
Baca Juga: Cyberpunk 2077 di Switch 2 Gunakan DLSS: CD Projekt RED Resmi Konfirmasi
Desain Baru Geralt yang Terlalu "Tampan" Justru Tak Diterima
Tahun 2010, CD Projekt Red bersiap meluncurkan The Witcher 2 dengan engine baru bernama Redengine, menggantikan engine lawas dari Neverwinter Nights.
Dengan teknologi ini, para desainer bisa membuat karakter yang lebih realistis dan proporsional. Termasuk, tentu saja, wajah Geralt.
Art director Pawel Mielniczuk mengungkapkan bahwa desain wajah Geralt di The Witcher 1 sebenarnya tidak proporsional secara anatomi.
Tapi justru gaya wajah yang "aneh" itulah yang memberi kesan khas bagi karakter Geralt. Namun ketika tangkapan layar pertama dirilis, komunitas Witcher langsung bereaksi keras.
Forum dibanjiri kritik karena wajah baru Geralt dinilai terlalu manusiawi, terlalu tampan, dan kehilangan kesan sang pemburu monster yang tangguh dan inhuman.
Banyak fans berkomentar bahwa Geralt seharusnya terlihat "jelek" dan "asing".
CD Projekt Red Akhirnya Mundur dan Menggabungkan Dua Versi
Melihat reaksi keras dari para penggemar, tim pengembang pun memutuskan untuk mundur.
Baca Juga: The Molasses Flood Resmi Merger dengan CD Projekt Red, Co-Founder Damian Isla Hengkang
Butuh waktu dua tahun penuh untuk menyempurnakan wajah Geralt di The Witcher 2.
Hasil akhirnya adalah gabungan antara model lama dari Witcher 1 dengan sentuhan realistis manusia, menjadikannya lebih seimbang dan tetap ikonik.
Geralt di Witcher 3 Tidak Diubah, Hanya Dipoles
Ketika pengembangan The Witcher 3 dimulai sekitar tahun 2011, Mielniczuk sebenarnya tergoda untuk kembali menyempurnakan wajah Geralt.
Ia bahkan menyebut bagian hidung Geralt terlalu lurus dari dahi, mirip patung Yunani kuno. Tapi pelajaran dari Witcher 2 membuat mereka berhati-hati.
Sebagai lead character artist di The Witcher 3, Mielniczuk menyusun wajah karakter penting seperti Yennefer dan Ciri dari nol. Tapi untuk Geralt, ia memilih aman.
Bagaimana dengan Witcher 4? Apakah Wajah Geralt Akan Diubah Lagi?
Dengan The Witcher 4 yang kini dalam tahap produksi dan menggunakan Unreal Engine 5, muncul kembali peluang untuk menyempurnakan visual Geralt.
Namun Mielniczuk memastikan bahwa tim tidak akan gegabah seperti dulu.
Meski begitu, ia bercanda bahwa satu-satunya hal yang bisa membuatnya tergoda mengubah wajah Geralt adalah Henry Cavill.
Jadi, kalau kamu termasuk yang menyukai wajah Geralt yang sekarang, tenang saja.
Kemungkinan besar ia akan tetap tampil dengan ciri khasnya di The Witcher 4 – walau dengan detail yang lebih canggih.
Kalau kamu penasaran bagaimana proses pengembangan The Witcher 3 dari para kreatornya, kamu bisa cek wawancara lengkapnya di Eurogamer!
Baca Juga: Usai Update Cyberpunk 2077 Selama 3,5 Tahun, CD Projekt RED Kini Fokus Garap Proyek Game Baru
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurogamer.net