Starbreeze Resmi Pegang Kendali Penuh atas Payday 3(Sumber:X/Eurogamer)
INDOZONE.ID - Starbreeze Studios kini resmi mengakuisisi hak penerbitan (publishing rights) untuk Payday 3. Langkah besar yang diklaim akan mempercepat roadmap pengembangan game dan membuka peluang lebih luas untuk masa depan waralaba Payday secara keseluruhan.
Setelah peluncurannya yang penuh masalah pada September 2023, mulai dari error matchmaking, sistem online-only yang dibenci pemain, hingga patch besar pertama yang terus tertunda Payday 3 langsung kehilangan banyak pemain.
Jumlah pemainnya terus merosot dan tak pernah berhasil melampaui popularitas pendahulunya, Payday 2.
Baca Juga: PayDay 3 Bakal Bertempat di New York, Bawa Kembali Geng dari Game Originalnya
Dalam siaran resminya, Starbreeze mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan bersama dengan mantan penerbitnya, Plaion, untuk mengambil alih seluruh hak penerbitan Payday 3.
Untuk mendanai akuisisi ini, Starbreeze akan menerbitkan saham baru senilai SEK 33 juta, di mana sekitar SEK 29 juta (sekitar £2,3 juta) digunakan untuk membayar kembali kewajiban kepada Plaion serta menyelesaikan klaim-klaim sebelumnya yang masih tertunda.
Thomas Lindgren, salah satu anggota dewan Starbreeze, menyatakan bahwa kepemilikan penuh atas Payday 3 ini akan membuat pengembangan konten jadi jauh lebih cepat dan memungkinkan mereka mengeksplorasi strategi bisnis baru untuk keseluruhan waralaba Payday.
Kalau kamu mengikuti perkembangan Payday 3, kamu pasti tahu betapa sulitnya awal perjalanan game ini.
Tidak hanya dari sisi teknis, tapi juga kepercayaan publik yang sempat runtuh.
Bahkan, pada akhir 2023 lalu, CEO Tobias Sjögren diberhentikan dan tim kreatif baru ditunjuk untuk mengambil alih arah pengembangan game.
Namun, langkah terbaru ini menunjukkan bahwa Starbreeze belum menyerah.
Justru sebaliknya, mereka tampak siap memperbaiki kesalahan masa lalu dan membangun masa depan yang lebih kuat untuk seri ini.
Baca Juga: Selamat dari Kebangkrutan, Dev. PayDay Terus Lanjut Buat Game PayDay 3
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurogamer.net