INDOZONE.ID - Studio pengembang Surgeon Simulator, Bossa Games, baru saja mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi sejumlah karyawannya sebagai bagian dari upaya restrukturisasi perusahaan.
Langkah ini diambil seiring dengan perubahan besar yang tengah terjadi di industri game, yang menurut CEO sekaligus salah satu pendiri Henrique Olifiers, telah mengubah cara kerja serta dinamika pengembangan game dalam beberapa tahun terakhir.
Dalam pernyataan resminya di LinkedIn, Olifiers mengungkapkan bahwa Bossa Games akan melakukan perampingan tim pengembang untuk lebih fokus pada proyek Lost Skies, game petualangan bertahan hidup kooperatif yang berlatar di pulau-pulau terapung di langit.
Baca Juga: Monster Hunter Wilds Hadirkan Kembali Monster Tempered, Tantangan Seru di Akhir Permainan
“Kami melihat bahwa ini bukan sekadar fase, tetapi transformasi mendasar dalam industri game. Cara pengembangan game dan tim yang terlibat mengalami perubahan besar,” tulisnya.
“Dalam dua tahun ke depan, industri ini akan sangat berbeda dibandingkan dua tahun sebelumnya.”
Sebagai bagian dari strategi baru, perusahaan akan memprioritaskan penyelesaian Lost Skies agar dapat diluncurkan dan terus dikembangkan sesuai kebutuhan pemain.
Setelah game ini sukses dirilis, Bossa berencana membentuk kembali tim-tim kecil yang beroperasi secara independen guna mengembangkan konsep game baru.
Keputusan ini tentu tidak mudah bagi perusahaan, mengingat mereka harus melepas sejumlah talenta terbaik yang telah berkontribusi dalam perjalanan panjang Bossa Games.
“Kami berharap bisa menemukan solusi lain tanpa harus mengurangi jumlah tim kami, tetapi sayangnya, kami gagal dalam upaya tersebut,” tambah Olifiers.
Sebelumnya, pada akhir tahun 2023, Bossa Games juga telah melakukan PHK besar-besaran dengan memberhentikan sekitar sepertiga dari total stafnya.
Dari 59 karyawan yang tergabung dalam studio berbasis di London ini, sebanyak 19 orang harus kehilangan pekerjaan mereka. Saat ini, seluruh operasional studio dilakukan secara remote atau jarak jauh.
Dengan perubahan besar yang tengah melanda industri game, keputusan restrukturisasi seperti ini tampaknya akan semakin sering terjadi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Videogameschronicle.com