Baca Juga: Tesla Luncurkan Optimus, Robot Humanoid Seharga Rp467 Juta yang Siap Bantu Pekerjaan Rumah
Liang Wenfeng, Pendiri DeepSeek AI.
Dengan kombinasi strategi bisnis yang cerdik, dukungan dari hedge fund pribadi, dan stok chip Nvidia yang melimpah, DeepSeek kini menjadi salah satu perusahaan AI paling diperhitungkan di China saat ini.
Banyak yang melihat DeepSeek sebagai jawaban China terhadap dominasi OpenAI, Google DeepMind, dan perusahaan-perusahaan AI Amerika Serikat lainnya.
Dengan semakin ketatnya aturan perdagangan antara China dan AS, langkah-langkah seperti yang dilakukan Liang, mungkin bakal jadi contoh buat startup-startup lain di China yang mau bersaing di level global.
Tapi, apakah DeepSeek bakal benar-benar jadi raksasa AI baru? Atau justru akan tersandung di tengah jalan karena tantangan geopolitik dan regulasi yang makin ketat?
Kita tunggu aja perkembangan AI global selanjutnya yaa!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: The China Academy