Logo Nasa (REUTERS/JOE SKIPPER)
INDOZONE.ID - NASA belum lama ini mengirim sebuah misi ekspedisi dan eksplorasi ke salah satu bulan satelit milik planet terbesar di Tata Surya, Jupiter, yang berjuluk Europa.
Pesawat ulang alik milik NASA bernama Europa Clipper tersebut diterbangkan pada tanggal 1 Oktober lalu.
Baca Juga: NASA Temukan Air Cair di Bawah Permukaan Mars, Harapan Baru untuk Kehidupan Masa Depan?
NASA ingin meneliti lebih dalam tentang bulan Europa yang oleh para peneliti mereka, dianggap sebagai salah satu kandidat tempat selain bumi yang mampu mendukung adanya kehidupan. Europa memiliki lautan cair yang tertutupi lempengan es di atasnya.
Karena bila ada air di suatu tempat, maka akan ada sumber kehidupan di sana. Air yang berada di bawah lapisan es tersebut, terkadang menyembur keluar permukaan seperti geyser.
Lynnae Quick-Henderson, seorang ilmuwan pengamat planet di NASA menjelaskan bagaimana misi Europa Clipper untuk mencari dan meneliti titik kehidupan yang mungkin terdapat di bulan Europa.
Uniknya, selain mengirimkan misi penelitian ke Europa, NASA juga menyertakan sebuah pesan dan salam ke sana dari tempat yang sama-sama memiliki lautan di dalamnya.
Baca Juga: NASA Berhasil Temukan Eksoplanet Baru yang Besar dan Dingin
Ada Limon, seorang pujangga wanita asal Amerika Serikat, bahkan menulis sebuah puisi yang terinspirasi dari misi NASA tersebut. Puisi tersebut diberinya judul,
"In Praise of Mystery: A Poem for Europa" - "Memuji Misteri: Sebuah Puisi untuk Europa." Dia berpikir bahwa kita harus sedikit mundur ke belakang dan mengapresiasi hubungan kita dengan alam semesta satu sama lain.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Nasa.gov