Elon Musk Sebut Negara Jepang Akan Musnah Jika Tidak Ambil Perubahan

Pemilik X (Twitter), Elon Musk.

INDOZONE.ID - Dalam cuitan di akun X pribadinya, Elon Musk turut menyoroti tentang kabar krisis populasi Jepang yang mencapai rekor terendah untuk angka kelahiran.

Dalam cuitan tersebut, Elon Musk menyebut bahwa Jepang akan musnah jika angka kelahiran di negara tersebut terus menurun.

"Japan will disappear if something doesn’t change," tulis Elon Musk seperti dikutip Minggu (3/3/2024).

Baca Juga: Elon Musk Gugat OpenAI atas Dugaan 'Pengkhianatan' terhadap Misi Pendiriannya

Cuitan Elon Musk tersebut telah dilihat sebanyak 81 juta kali. Dalam cuitan tersebut, dia menanggapi akun yang menyebutkan bahwa tingkat kelahiran di Jepang mencapai rekor terendah.

Dilansir dari akun X @cremieuxrecueil, data lengkap kelahiran Jepang untuk tahun 2023 yang dikeluarkan, negara ini hanya memiliki 758.631 bayi pada tahun 2023, dan jumlah tersebut termasuk orang asing di Jepang dan orang Jepang yang tinggal di luar negeri. Dalam rentang waktu yang sama, terdapat 1.574.865 kematian.

Baca Juga: Ingin Bentuk Koloni, Elon Musk Rencana Bawa 1 Juta Orang Ke Planet Mars di Tahun 2029

Pada tahun 2023, tercatat 489.281 pernikahan, turun 5,9 persen dari tahun sebelumnya dan pertama kali jumlahnya di bawah setengah juta.

Jumlah tersebut merupakan yang terendah sejak tahun 1933, ketika 486.058 pasangan menikah. Pada saat itu, populasi Jepang berjumlah sekitar 70 juta jiwa dibandingkan dengan sekitar 124 juta jiwa saat ini.

Budaya kerja yang tinggi di Jepang membuat masyarakatnya beranggapan tak mungkin untuk berkarir sambil berumah tangga dan menjadi orang tua.

Diprediksi, jika angka kelahiran terus menurun, populasinya akan berkurang menjadi sekitar 87 juta pada 2070 mendatang.

Writer: Putri Octavia Saragih