Dampak Negatif Perkembangan AI pada Dunia Pendidikan

Ilustrasi AI.
INDOZONE.ID - Perkembangan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence/AI, telah membawa dampak yang signifikan pada berbagai sektor kehidupan, termasuk dunia pendidikan.

Meskipun AI dapat memberikan berbagai keuntungan, namun tidak dapat dipungkiri bahwa ada beberapa dampak negatif yang perlu diperhatikan, terutama dalam konteks pendidikan.

Dampak Negatif AI pada Dunia Pendidikan

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa dampak negatif perkembangan AI pada dunia pendidikan.

Pekerjaan Manusia Tergantikan

Salah satu dampak negatif utama adalah penggantian pekerjaan manusia. Seiring dengan kemampuan AI yang semakin meningkat, beberapa pekerjaan manusia dalam dunia pendidikan dapat tergantikan oleh sistem otomatisasi.

Baca Juga: Bos OpenAI Cari Investor untuk Bangun Pabrik AI Terbesar

Guru yang mengajar secara konvensional dapat tergeser oleh platform pembelajaran online yang menggunakan teknologi AI, untuk menyajikan materi pembelajaran.

Hal ini dapat mengakibatkan hilangnya lapangan pekerjaan dalam sektor pendidikan, dan menimbulkan kekhawatiran akan ketidaksetaraan akses pendidikan bagi masyarakat yang tidak memiliki akses terhadap teknologi.

Risiko Kebocoran Privasi Data Siswa

Selain itu, terdapat kekhawatiran tentang privasi data siswa. Dengan penggunaan AI dalam proses pengajaran dan evaluasi, data siswa menjadi sangat penting. Namun, risiko privasi muncul ketika data ini tidak dikelola dengan baik.

Ilustrasi AI.

Ketidakcukupan peraturan yang mengatur perlindungan data dapat membuka celah bagi penyalahgunaan informasi pribadi siswa oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, mengancam keamanan dan privasi siswa.

Meningkatkan Kesenjangan Pendidikan

Perkembangan AI juga dapat meningkatkan kesenjangan pendidikan. Meskipun teknologi dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan kualitas pendidikan, tidak semua sekolah atau siswa memiliki akses yang setara terhadap teknologi ini.

Sekolah-sekolah di daerah terpencil atau masyarakat yang kurang mampu, mungkin tidak mampu menyediakan infrastruktur yang diperlukan untuk mengintegrasikan teknologi AI dalam proses pendidikan. Dengan demikian, hal ini akan meningkatkan kesenjangan pendidikan.

Hilangnya Keterlibatan Manusia dalam Pendidikan

Selanjutnya, terdapat kekhawatiran terkait dengan kehilangan keterlibatan manusia dalam proses pendidikan.

Baca Juga: Ancaman Keamanan Data Pengguna: Efek Samping Berbahaya dari Kemajuan AI!