Dengan desain yang semakin rumit, kemungkinan besar produksi Galaxy G Fold akan terbatas dan menyasar untuk pasar premium.
Beberapa analis menyebut perangkat ini lebih cocok sebagai produk eksperimental kelas atas, bukan perangkat mainstream seperti seri Galaxy Z Fold.
Meski beberapa laporan awal menyebutkan bahwa perangkat ini baru akan rilis pada 2026, analis Ross Young mengklaim bahwa Samsung bisa saja mempercepat jadwalnya.
Ada kemungkinan Galaxy G Fold akan meluncur di akhir 2025, bersamaan dengan Galaxy Z Fold 7 dan Z Flip 7.
Hingga kini, belum ada bocoran soal harga resminya. Namun, jika menilik harga perangkat serupa seperti Huawei Mate XT yang dibanderol sekitar $2.800 (Rp 44 juta), tidak menutup kemungkinan Galaxy G Fold akan dijual di kisaran di atas $2.000 (Rp 31 juta).
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Gizmochina