INDOZONE.ID - Google baru saja memperkenalkan sistem operasi anyar yang disebut Android XR, ditujukan khusus untuk perangkat XR (Extended Reality), seperti headset virtual reality (VR), kacamata augmented reality (AR), dan perangkat lainnya.
Peluncuran ini menandakan perkenalan sistem operasi baru dari Google setelah delapan tahun, memberikan kesempatan besar dalam dunia teknologi XR.
Android XR diciptakan sebagai sistem operasi universal untuk perangkat XR, sama seperti Android yang merevolusi dunia smartphone pada 2008.
XR merupakan istilah luas yang mencakup:
- Realitas Virtual (VR): Pengalaman lingkungan virtual secara total.
- Realitas Tertambah (AR): Unsur digital yang dimasukkan ke dalam dunia nyata.
- Mixed Reality (MR): Perpaduan antara VR dan AR, di mana unsur-unsur virtual berinteraksi dengan dunia nyata.
Baca Juga: Google dan Samsung Dikabarkan Akan Menghadirkan Kacamata Android XR Baru
Google menginginkan Android XR diadopsi oleh berbagai perusahaan, seperti halnya Android di ponsel, guna membangun ekosistem perangkat XR yang konsisten.
Saat ini, perangkat XR menggunakan sistem operasi yang berbeda, seperti Horizon OS di Meta Quest dan Vision OS di Apple Vision Pro. Fragmentasi ini menghalangi pertumbuhan ekosistem XR secara keseluruhan.
Selain merilis Android XR, Google juga bekerja sama dengan Samsung dan Qualcomm, untuk menghadirkan Proyek Moohan, headset XR yang mengoperasikan Android XR. Berikut adalah rinciannya.
Proyek Moohan adalah headset VR yang mengintegrasikan elemen dari Meta Quest 3 dan Apple Vision Pro.
Baterai terletak di belakang tali kepala (seperti Meta Quest), dan memiliki bagian depan yang terbuat dari kaca untuk penampilan. Alat ini sepenuhnya VR, dengan tampilan lingkungan nyata yang dihasilkan oleh kamera luar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Youtube/Android Authority