Ilustrasi handphone jadul. (pexels/@Oziel Gómez)
INDOZONE.ID - Penggunaan Handphone jadul di tengah era modern digital sekarang ini tentu akan dianggap sudah ketinggalan zaman.
Apalagi dengan banyaknya inovasi serta spesifikasi Smartphone yang saat ini sudah semakin maju.
Dilansir dari YouTube TomoNews Indonesia, Jum'at (17/5/2024), berikut ini dampak penggunaan handphone jadul yang sudah usang atau ketinggalan zaman:
Handphone jadul cenderung memiliki keterbatasan dalam hal fungsionalitas dan fitur sehingga tidak mendukung untuk update aplikasi terbaru sedangkan semakin tahun sistem operasi Smartphone akan semakin maju.
Handphone jadul memiliki kinerja yang lambat dalam menjalankan suatu sistem aplikasi modern sehingga menghambat produktivitas dan pengalaman pengguna.
Baca Juga: 6 Hal Sepele yang Sering Diabaikan Pengguna Handphone yang Justru Sangat Merugikan
Ilustrasi handphone jadul. (Freepik)
Handphone jadul bisa saja tidak kompatibel dengan perangkat dan layanan modern seperti aplikasi sosial media terbaru atau platform perbankan digital yang dapat menyulitkan pengguna untuk bisa terhubung dengan orang lain atau menggunakan layanan online dalam kehidupan sehari – hari.
Handphone jadul bisa saja rentan terhadap serangan siber atau malware karena tidak dilengkapi fitur untuk keamanan, sehingga dapat memicu terjadi risiko pencurian dan data pribadi atau kerusakan perangkat akibat serangan berbahaya.
Handphone jadul tidak mendukung adanya teknologi jaringan terbaru seperti 4G dan 5G yang dapat membatasi kecepatan dan kualitas koneksi internet seperti menghambat pengguna dalam mengakses konten online atau melakukan video berkualitas tinggi.
Baca Juga: Yuk Nostalgia dengan Fitur-fitur Menari di HP Jadul yang Legendaris, Masih Ingat?
Produsen Handphone cenderung menghentikan sistem operasi pembaruan untuk model lama termasuk Handphone jadul sehingga pengguna bisa saja tidak akan mendapatkan pembaruan perangkat lunak yang diperlukan untuk bisa meningkatkan kinerja dan keamanan perangkat.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: YouTube/TomoNews Indonesia