INDOZONE.ID - Sebuah cerita viral di Reddit bikin geger. Seorang netizen mengaku berhasil mendapat dana refund Rp37 juta untuk perjalanan yang tidak dapat dikembalikan atau dibatalkan dengan pengembalian dana (non-refundable) berkat bantuan ChatGPT.
Ia memakai AI untuk menyusun surat banding yang diklaim ampuh meluluhkan maskapai penerbangan dan hotel. Namun, banyak yang masih skeptis dan mempertanyakan kebenarannya.
Awalnya, seorang pengguna Reddit alias Redditor ini berencana liburan ke Medellin, Kolombia. Sayangnya, rencana indah itu buyar gara-gara gangguan kecemasan (GAD) yang menyerangnya.
Masalahnya, tiket dan akomodasi yang sudah dibeli itu non-refundable, alias uangnya bakal hangus.
Tapi dia enggak menyerah. Muncul ide coba pakai ChatGPT buat nulis surat permintaan refund? Di surat itu, dia ceritain kondisi medisnya secara formal, disesuaikan sama kebijakan masing-masing penyedia jasa.
Ajaibnya, hotel tempat dia mau menginap langsung setuju balikin duitnya. Tapi, maskapai penerbangan beda cerita.
Mereka punya aturan ketat banget. Refund berlaku cuma buat kondisi fatal atau kematian keluarga.
Enggak habis akal, dia pakai lagi ChatGPT. Kali ini, suratnya dibuat lebih "menusuk" dan fokus ke isu diskriminasi terhadap kondisi mental.
Baca juga: Bilang 'Tolong' dan 'Terima Kasih' ke ChatGPT Ternyata Bikin Biaya OpenAI Naik Puluhan Juta Dollar
Beberapa hari kemudian, maskapai pun akhirnya luluh dan mengirimkan pengembalian dana.
Totalnya dana pengembalian yang didapat, sekitar USD2.500 atau kalau dirupiahkan jadi Rp37 juta
Kisah ini langsung meledak di Reddit. Saking hebohnya, sampai diliput media seperti The Economic Times dan Telegraph India. Banyak yang langsung bilang kalau AI itu senjata baru buat perjuangin hak pribadi.
Tapi, enggak semua langsung percaya mentah-mentah. Banyak banget pengguna Reddit yang nanyain kebenarannya.
"Foto buktinya mana?” tanya seorang netizen.
Sampai sekarang, belum ada tuh screenshot atau bukti transaksi yang di-share ke Reddit atau platform media sosial lainnya. Hal inilah yang bikin banyak orang jadi ragu.
Baca juga: Viral Foto ala 90-an Grunge dengan Idola Pakai ChatGPT, Begini Cara Bikinnya!
Di kolom komentar, netizen terpecah jadi dua kubu. Ada yang angkat jempol, bilang kalau aksi Redditor ini cerdas dan inspiratif. Mereka melihat ini sebagai cara cerdas memanfaatkan teknologi.
“Ini jadi pengingat kalau ChatGPT bisa digunakan bagi orang-orang yang mungkin tidak memiliki kemampuan (hukum),” komen salah seorang netizen.
Tapi ada juga yang nyinyir, bilang kalau cara ini enggak etis karena dianggap memanipulasi kebijakan perusahaan. Kan kasihan juga perusahaannya.
“Alternatifnya, beli asuransi perjalanan. Kalau nggak beli dan kamu batalin perjalanan, harusnya jadi tanggung jawab kamu,” cetus seorang netizen.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: The Economic Times