INDOZONE.ID - Google kembali memperluas keluarga model kecerdasan buatan (AI) miliknya dengan merilis pratinjau Gemini 2.5 Flash Lite. Model ini diperkenalkan sebagai "adik" yang lebih kecil, namun jauh lebih cepat dan hemat biaya dibandingkan Gemini 2.5 Pro.
Flash Lite dirancang khusus untuk tugas-tugas bervolume tinggi yang membutuhkan kecepatan respons dalam hitungan milidetik dan efisiensi anggaran. Google menargetkan model ini untuk pekerjaan berskala besar namun relatif sederhana, seperti menerjemahkan dokumen dalam jumlah banyak, mengklasifikasikan data, atau merangkum transkrip video YouTube.
Intinya, Anda tidak membutuhkan pemikiran AI yang super kompleks untuk tugas-tugas tersebut. Yang terpenting adalah kecepatan dan biaya rendah.
Baca juga: Tak Perlu Baca Panjang! Gmail Tampilkan Ringkasan Otomatis Lewat Google Gemini
Meskipun lebih ringan, Flash Lite 2.5 memiliki sejumlah keunggulan. Kecepatannya diklaim 1,5 kali lebih tinggi dari model-model sebelumnya. Dari segi biaya, model ini menghadirkan fitur unik di mana pengguna bisa memilih untuk tidak selalu menggunakan alat berpikir AI paling kuat dan mahal, sehingga bisa menekan ongkos operasional.
Skalanya pun tidak main-main. Dengan context window sebesar satu juta token, Flash Lite secara teori mampu menerjemahkan satu buku tebal dalam sekali perintah. Versi 2.5 ini juga menunjukkan peningkatan performa dalam tugas-tugas seperti matematika, sains, logika, dan pemrograman dibandingkan pendahulunya.
Peluncuran ini merupakan bagian dari strategi Google dalam menyediakan portofolio AI yang lengkap untuk berbagai kebutuhan. Ini juga menjadi jawaban atas model AI "cepat dan murah" dari para pesaingnya seperti OpenAI dan Anthropic.
Keunggulan utama Google dalam persaingan ini adalah potensi integrasi erat dengan produk-produknya sendiri, seperti Google Search, Workspace, dan Android.
Baca juga: Cara Membuat Video AI Sinematik dengan Veo 3 di Gemini, Gampang Banget!
Gemini 2.5 Flash-Lite memang tidak dirancang untuk menjadi model AI paling cerdas. Namun, kombinasi kecepatan, efisiensi biaya, dan skala besar menjadikannya pilihan menarik bagi banyak perusahaan dan pengembang yang membutuhkan solusi AI yang ringan tapi tangguh.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Techradar.com