Ilustrasi penggunaan media sosial.
INDOZONE.ID - Di era digital ini, media sosial menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Namun, di balik kemudahan dan keasyikan berinteraksi di dunia maya, terselip berbagai ancaman, salah satunya adalah penipuan dengan modus baru yang semakin canggih.
Baru-baru ini, penipuan dengan target khusus cewek-cewek di media sosial semakin marak terjadi, khususnya di Instagram, Telegram, dan WhatsApp.
Penipu mengambil alih akun media sosial seseorang dan kemudian digunakan untuk menipu orang lain.
Penipu biasanya akan meminta uang kepada teman atau pengikut akun tersebut dengan berbagai alasan.
Seperti di Instagram, apabila ada DM yang membahas "menyangkut nama baik kamu", jangan percaya. Karena penipu tersebut sedang mencoba ambil alih akun Instagram kamu.
Penipu membuat akun palsu di media sosial dan berpura-pura menjadi pria yang menarik dan sukses. Mereka akan menjalin komunikasi dengan wanita dan membangun hubungan emosional.
Baca Juga: Viral! Penipuan WhatsApp Kuras Rekening Pengguna, Ini Modusnya!
Setelah korban luluh, penipu akan mulai meminta uang dengan berbagai alasan, seperti modal usaha, biaya sakit, atau keperluan mendesak lainnya.
Penipu menawarkan barang-barang dengan harga murah di media sosial. Mereka akan meminta korban untuk mentransfer uang terlebih dahulu sebelum barang dikirim.
Setelah korban mentransfer uang, penipu akan memblokir akun korban dan tidak mengirimkan barangnya.
Penipu menawarkan pekerjaan dengan gaji tinggi dan iming-iming menarik melalui media sosial. Korban diminta untuk membayar sejumlah uang sebagai biaya pendaftaran atau administrasi.
Setelah korban mentransfer uang, penipu menghilang dan korban tidak mendapatkan pekerjaan yang dijanjikan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: X/ @sundakentel