INDOZONE.ID - Kabar gembira buat kamu yang menantikan rilis Nintendo Switch 2.
Salah satu game open-world paling ambisius, Cyberpunk 2077, akan hadir di konsol generasi terbaru ini dengan dukungan teknologi DLSS dari Nvidia.
Hal ini telah dikonfirmasi langsung oleh CD Projekt RED dalam sesi eksklusif yang digelar baru-baru ini di London.
Baca Juga: Cyberpunk 2077 Versi Switch 2: Impian Besar yang Masih Belum Stabil
DLSS Hadir di Semua Mode, Baik Docked Maupun Handheld
CDPR menyatakan bahwa mereka menggunakan versi khusus DLSS yang dioptimalkan untuk hardware Nintendo Switch 2, yang memanfaatkan Tensor Core milik Nvidia.
Teknologi ini diterapkan dalam semua mode permainan, baik ketika kamu bermain di layar TV (docked) maupun secara portable (handheld).
DLSS Jadi Solusi Cerdas untuk Performa Tinggi di Switch 2
Dalam dunia game modern yang semakin menuntut kualitas grafis tinggi, menggunakan resolusi render yang lebih rendah lalu meningkatkan kualitas gambar lewat upscaler seperti DLSS sudah menjadi praktik umum.
DLSS sendiri merupakan bentuk peningkatan dari TAA upscaling, tapi dengan sentuhan kecerdasan buatan.
Dengan data seperti frame sebelumnya, motion vector, dan lainnya, DLSS mampu membangun kembali gambar seolah berasal dari resolusi tinggi.
Nintendo Switch 2 sudah dibekali GPU dengan Tensor Core, yang memungkinkan penggunaan DLSS secara native.
Namun tentu saja, ada biaya komputasi yang tetap harus diperhitungkan.
Mode Kualitas dan Performa: Pilihan untuk Semua Gaya Main
CD Projekt RED juga mengungkapkan bahwa versi Switch 2 dari Cyberpunk 2077 akan menyediakan dua mode grafis berbeda:
Mode Kualitas (Quality Mode): Output 1080p dengan DLSS dan dynamic resolution scaling (DRS), target 30fps, tersedia untuk handheld maupun docked.
Baca Juga: Cyberpunk 2077 Siap Rilis di Nintendo Switch 2, Jadi Salah Satu Game Pembuka
Mode Performa (Performance Mode):
Docked: Output 1080p, target 40fps, ideal untuk TV 120Hz.
Handheld: Output 720p, target 40fps, dengan layar handheld berjalan pada refresh rate 120Hz.
Penggunaan DRS memungkinkan resolusi input bervariasi, mulai dari 540p hingga 1080p di mode 30fps dan 360p hingga 720p di handheld 40fps.
Versi DLSS yang Digunakan Bukan DLSS 4.0
Menariknya, versi DLSS yang digunakan dalam build demo ini tampaknya masih menggunakan model neural network lama, bukan DLSS 4.0 yang lebih canggih.
Ini menjelaskan mengapa beberapa detail seperti stair-stepping alias pinggiran bergerigi masih terlihat dan bisa dihitung secara manual oleh tim Digital Foundry saat demo berlangsung.
Beberapa elemen post-processing juga terlihat tidak dirender pada resolusi akhir 1080p, melainkan masih pada resolusi input-nya, berbeda dari implementasi DLSS di PC.
Cyberpunk 2077 Jadi Game Benchmark di Switch 2
Dalam hands-on singkat di acara peluncuran, versi Cyberpunk 2077 di Nintendo Switch 2 terlihat sudah cukup matang, meskipun masih mengalami penurunan performa di beberapa bagian karena kode demo yang digunakan masih versi tujuh minggu sebelumnya.
Namun, dengan waktu pengembangan tersisa sebelum peluncuran resmi pada 5 Juni 2025, CDPR diyakini mampu melakukan banyak optimasi.
Kehadiran Cyberpunk 2077 di Nintendo Switch 2 dengan dukungan DLSS bukan hanya langkah besar untuk CD Projekt RED, tapi juga menjadi sinyal kuat bahwa Nintendo serius masuk ke dunia gaming performa tinggi.
Dengan opsi mode performa dan kualitas di semua konfigurasi, kamu akan punya fleksibilitas lebih saat menjelajahi Night City, baik di rumah maupun saat bepergian.
Penasaran seperti apa hasil akhirnya? Kita tunggu saja rilis resminya!
Baca Juga: Cyberpunk 2077 2 Dikabarkan akan Bawa Kembali Fitur Ikonik
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurogamer.net