INDOZONE.ID - Secara umum, negara maju adalah negara berdaulat yang memiliki kualitas hidup yang tinggi, ekonomi yang maju dan infrastruktur teknologi yang relatif canggih dibandingkan negara-negara yang kurang maju lainnya.
Negara maju mampu memanfaatkan teknologi yang ada secara maksimal melebihi negara lain. Di negara tersebut, infrastruktur teknologi berkembang secara pesat.
Pada Desember 2023, sebuah perusahaan majalah finansial, Global Finance, melakukan studi terhadap 65 negara di dunia berdasarkan kemajuan teknologi dan kapasitas mereka untuk mengembangkan dan memanfaatkan teknologi mutakhir.
Bukan tanpa dasar, Global Finance memeringkat 65 negara dengan teknologi paling maju di dunia menggunakan serangkaian metrik.
Baca Juga: 5 Negara dengan Teknologi Komputer Termaju di Dunia, Mana Saja?
Apa saja metrik yang digunakan untuk melakukan studi ini?
Yang pertama adalah gabungan dari dua metrik: persentase pengguna internet dan persentase pengguna Long-Term Evolution (LTE) 4G.
Metrik ketiga, adalah skor daya saing digital, yang dibuat dan disusun oleh IMD World Competitiveness Center.
Gabungan ini didasarkan pada beberapa faktor termasuk pengetahuan teknologi, kekuatan teknologi terkini dan kesiapan/kemampuan untuk menciptakan dan memajukan inovasi baru.
Metrik terakhir adalah porsi Produk Domestik Bruto (PDB) yang dibelanjakan untuk penelitian dan pengembangan (R&D), yang mewakili investasi pemerintah dalam pengembangan teknologi masa depan serta keinginan untuk bersaing demi kemajuan di masa mendatang.
Semua metrik ini digabungkan untuk memberi peringkat negara berdasarkan kemampuan teknologi terdepan mereka dan juga penguasaan penduduk mereka terhadap teknologi tersebut.
Baca Juga: 13 Negara Terdepan dalam Teknologi Komputer dan Strategi Indonesia Bersaing di Panggung Global
Negara mana yang berada di peringkat teratas?
Terdapat 65 negara yang dilakukan perangkingan oleh Global Finance. Dari perangkingan tersebut, 17 negara di dunia merupakan negara maju.
Negara-negara Eropa mendominasi, namun yang paling maju adalah negara dari Asia, yaitu Korea Selatan.
Korea Selatan menempati posisi teratas karena dikenal dengan inovasi teknologi yang luar biasa dan pemerintahannya yang maju dalam hal transformasi digital.
Mereka telah mengembangkan infrastruktur TIK yang canggih dan menyediakan akses broadband yang luas. Bahkan, system Smart City sudah diterapkan di beberapa kota besar di sana.
Lalu Indonesia Peringkat Berapa?
Per Desember 2023, Indonesia berada di peringkat 59 dari 65 negara di dunia. Menurut Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), dikutip dari website resmi Kominfo, penetrasi Internet di Indonesia belum dalam.
Penetrasi Internet di Indonesia pada tahun 2014, menurut Internetlivestats, berada di kisaran 17 persen.
Sedangkan menurut Chairil Abidin, anggota Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI), dalam buku “Buku Putih: Sains, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Menuju Indonesia 2045”, ada beberapa faktor yang membuat Indonesia tertinggal dari negara-negara lainnya, yaitu faktor gizi, kurangnya daya beli masyarakat dan juga faktor bahasa.
Selain itu, juga kurangnya dukungan dari pemerintah untuk industri digital Indonesia bisa mengatasi ketertinggalan dari negara lain.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Gfmag.com