INDOZONE.ID - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menargetkan Base Transceiver Station (BTS) 4G yang tengah dibangun di Desa Buwun Mas, Nusa Tenggara Barat (NTB), dapat beroperasi sebelum Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 RI.
Pembangunan BTS 4G tersebut dilakukan untuk memberikan akses digital kepada masyarakat di sekitar lokasi. Desa Buwun Mas di NTB menjadi salah satu titik yang dipilih oleh Badan Aksesibilitas Informasi dan Telekomunikasi (BAKTI) Kominfo dalam program pemerataan akses telekomunikasi di wilayah terdepan, tertinggal, terluar (3T).
“Tower-nya sudah berdiri dan siap berfungsi, tinggal kita rapikan beberapa hal. Terutama perjanjian-perjanjian dengan operator seluler. Dan kita sudah berjanji sebelum 17 Agustus nanti bisa digunakan untuk melayani masyarakat,” kata Budi Arie dalam keterangan resmi, Kamis (27/7/2023).
Baca Juga: Menkominfo Resmikan BTS 4G di Papua Barat demi Genjot Transformasi Digital
Menurutnya, saat BTS 4G di Desa Buwun Mas telah beroperasi dan berjalan baik, masyarakat setempat akan bisa mendapatkan akses internet. Dengan demikian, kesejahteraan masyarakat pun dapat mengalami peningkatan.
“Jadi, semua BTS, semua akses digitalisasi, harus diwujudkan ke seluruh masyarakat Indonesia tanpa terkecuali. Saya sudah bilang kepada Pak Presiden kalau di kota sudah tidak ada lagi persoalan sinyal, yang perlu menjadi perhatian itu ada di desa-desa,” katanya.
Dalam masa jabatannya yang singkat sebagai Menkominfo, Budi mengatakan pembangunan BTS 4G di wilayah 3T menjadi hal yang prioritas dan harus segera diselesaikan.
Baca Juga: Bye-bye Internet Lemot! China Punya 1,96 Juta BTS Berjaringan 5G di Lebih 300 Kota
Ia berpendapat dengan infrastruktur digital yang semakin merata, maka masyarakat bisa merasakan lebih banyak kemudahan di berbagai bidang termasuk dalam hal terkait pendidikan dan juga kesehatan.
"Pada waktunya, kita tingkatkan lagi kapasitasnya sehingga bisa dipakai untuk melayani kebutuhan pendidikan, kesehatan dan lain-lain. Pokoknya semua sinyal di daerah-daerah 3T harus kita wujudkan. Kenapa harus akses digital sinyal ini? Karena semuanya nanti akan bergerak menuju digital," ujar Budi menjelaskan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: