Selasa, 04 JULI 2023 • 15:19 WIB

Kemkominfo: Ada 710 Konten Hoaks hingga Mei 2023

Author

Ilustrasi penyebaran berita hoaks. (Istimewa)

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mengungkapkan bahwa selama periode Januari-Mei 2023, mereka telah menemukan 710 konten hoaks yang beredar di ruang digital Indonesia.

"Berdasarkan hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Kominfo, jumlah total konten hoaks, disinformasi dan misinformasi pada periode Januari hingga Mei 2023 cenderung meningkat jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2022," ungkap Kemenkominfo dalam siaran persnya yang diterima di Jakarta, Selasa (4/7/2023).

Pada periode yang sama pada tahun 2022, Kemenkominfo telah mengidentifikasi 675 konten hoaks.

Data tersebut menunjukkan peningkatan sebanyak 35 temuan konten hoaks untuk periode yang sama pada tahun 2023.

Baca Juga: Kisah YouTuber Asal California Ginny Silver, Setahun Ngonten Dapat Rp5,8 Miliar

Selama periode Januari-Mei 2023, Kemenkominfo mencatat bahwa hoaks yang paling dominan berkaitan dengan pemerintahan, seperti pencatutan nama pejabat publik dan penipuan.

Selain itu, konten hoaks yang masih banyak ditemukan di tengah masyarakat terkait dengan topik kesehatan, terutama COVID-19.

Untuk mencegah penyebaran konten hoaks yang lebih cepat di masyarakat, Kemenkominfo mengajak masyarakat untuk bijak dalam menerima informasi.

Baca Juga: Huawei Selami Kebutuhan Industri Untuk Ciptakan Rekayasa Teknologi 5.5G

Jika masyarakat menemukan informasi yang meragukan kebenarannya, mereka dapat secara aktif mengajukan pengaduan terkait konten tersebut.

"Masyarakat dapat menyampaikan kepada kanal pengaduan konten melalui email: aduankonten@kominfo.go.id atau akun twitter @aduankonten atau melalui aplikasi pesan instan WhatsApp di nomor 081-1922-4545," imbau Kemenkominfo.

Secara keseluruhan, Tim AIS Kemenkominfo dari Direktorat Jendral Aplikasi dan Informatika telah mengidentifikasi sebanyak 11.642 konten hoaks sejak Agustus 2018 hingga Mei 2023.

Dari total 11.642 konten hoaks yang diidentifikasi, diverifikasi, dan divalidasi oleh Tim AIS Kemenkominfo, diketahui bahwa konten hoaks dalam kategori kesehatan merupakan yang paling banyak ditemukan dengan 2.287 temuan hoaks.

Selanjutnya, terdapat 2.111 konten hoaks dalam kategori pemerintahan, 1.938 konten hoaks penipuan, dan 1.373 konten hoaks dalam kategori politik.

Kemenkominfo secara berkala terus melakukan pemantauan di ruang digital, salah satunya dengan membentuk Tim Pengais Konten Negatif (AIS) sejak Januari 2018.

Tim AIS bertanggung jawab atas pengaisan, identifikasi, verifikasi, dan validasi terhadap seluruh konten internet, termasuk terorisme, radikalisme, pornografi, perjudian, dan konten negatif lainnya.

Tim AIS saat ini terdiri dari 100 personel yang didukung oleh mesin AIS yang bekerja 24 jam, 7 hari seminggu.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: