Respons atas Kritik Pedas EULA Baru, Gearbox Tegaskan Game 'Borderlands' Tidak Mengandung Spyware,

"Take-Two melarang mod yang memberikan keunggulan tidak adil, merusak pengalaman pemain lain, atau memberi akses ke konten yang seharusnya tidak dimiliki," katanya.

"Namun, secara umum kami tidak akan menindak mod yang hanya untuk mode pemain tunggal, bersifat non-komersial, dan menghormati hak kekayaan intelektual," lanjutnya.

Thread pernyataan tersebut kemudian dikunci, mencegah tanggapan dari komunitas. Namun, para pemain tetap menyuarakan kekecewaan mereka melalui kolom ulasan game di Steam.

Kontroversi Harga dan Borderlands 4

Masalah ini muncul tak lama setelah CEO Gearbox, Randy Pitchford, mendapat sorotan karena komentarnya tentang harga Borderlands 4.

Saat ada fans yang keberatan dengan harga $80, Pitchford menyebutkan, 'fans sejati' pasti akan menemukan cara untuk mendapatkan game tersebut.

Ia kemudian mencoba meredam pernyataannya dengan mengatakan, soal harga bukanlah keputusannya.

Sebagai bentuk 'kompensasi', Pitchford bahkan mengajak pemain untuk mengunduh Tiny Tina’s Wonderlands secara gratis di Epic Games Store.

Borderlands 4 dijadwalkan rilis lebih awal dari yang diperkirakan, yakni pada 12 September 2025.

Dalam showcase PlayStation terbaru, Gearbox memperlihatkan beberapa fitur baru seperti Vault Hunters, senjata segar, mekanika traversal, hingga planet baru.

Bahkan, menurut sang direktur kreatif Graeme Timmins, Borderlands disebut-sebut sebagai game terbaik kami sejauh ini.

Polemik soal EULA ini menunjukkan, keterbukaan dan komunikasi yang jelas dari pengembang sangat penting bagi komunitas gamer.

Meskipun Gearbox telah memberikan klarifikasi, tampaknya kepercayaan pemain masih perlu dipulihkan.

Buat kamu yang menantikan Borderlands 4, kontroversi ini, mungkin jadi bahan pertimbangan sebelum kamu memutuskan untuk membeli atau tidak.

Baca Juga: Gearbox Perlihatkan Cuplikan Game Godfall di Console PlayStation 5!