Gearbox Klarifikasi Game Borderlands Tak Mengandung Spyware(Sumber:X/Eurogamer)
INDOZONE.ID - Gearbox akhirnya angkat bicara menyusul gelombang kritik dari komunitas, terhadap perjanjian lisensi pengguna akhir (EULA) terbaru.
Lewat pernyataan resmi yang dirilis di Steam, Gearbox menegaskan bahwa game-game mereka, termasuk seri Borderlands, tidak mengandung spyware.
Langkah ini diambil setelah para pemain ramai-ramai memberikan ulasan negatif di Steam pada seluruh judul Borderlands.
Pemicu utamanya adalah, perubahan EULA yang dianggap mencurigakan, terutama karena adanya larangan penggunaan mod, cheat, exploit, VPN, serta penerapan klausul arbitrase wajib bagi pemain di Amerika Serikat.
Dalam pernyataannya, Gearbox menjelaskan, publisher mereka, Take-Two Interactive, tidak menyematkan spyware dalam produk gamenya.
Mereka juga menegaskan, kebijakan privasi Take-Two berlaku secara menyeluruh, mencakup semua studio, label, layanan, dan media—baik di PC, konsol, aplikasi mobile, maupun situs web.
"Kami paham ada kekhawatiran dari para penggemar Borderlands terkait Syarat Layanan dari Take-Two. Transparansi dan membangun kepercayaan komunitas selalu menjadi prioritas kami," tulis Gearbox dalam pernyataannya.
Meskipun begitu, sebagian pemain tetap meragukan klarifikasi tersebut.
Beberapa mengklaim, jika pembaruan EULA diterima, maka Gearbox bisa mendapatkan akses sistem root PC pengguna lewat perangkat lunak anti-cheat.
Termasuk potensi melihat alamat IP, informasi pribadi, lalu lintas jaringan, bahkan gambar di perangkat pengguna. Gearbox secara tegas membantah tuduhan ini.
Kontroversi semakin memanas ketika diketahui bahwa modifikasi, meskipun hanya untuk pengalaman bermain pribadi, kini bisa dianggap sebagai pelanggaran jika melanggar ketentuan.
Baca Juga: Bandai Namco, Gearbox, Hingga Square Enix Bakal Hadir di E3 2021, Makin Ramai!
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurogamer.net