Baca Juga: Marvel Rivals Hadirkan Skin Baru Scarlet Witch dan Adam Warlock Mulai 22 Mei 2025
Sebaliknya, Marvel Tokon langsung unjuk gigi dengan 8 karakter sejak pengumuman perdana—membuatnya terlihat lebih siap.
Meski tekanan mulai muncul, respons dari tim pengembang 2XKO tetap positif.
Shaun Rivera, direktur game 2XKO, menyampaikan ucapan selamat kepada tim Marvel Tokon: “Game-nya terlihat luar biasa.
Nggak sabar buat mainin.”
Situasi ini dianggap sebagai “two cakes scenario” oleh banyak fans—dua game keren hadir bersamaan dan menawarkan pilihan menarik bagi penggemar genre 2D fighter.
Seperti yang diungkapkan Justin Wong, “Terlalu banyak game fighting.
Ini masa terbaik buat jadi penggemar game tarung.”
Uniknya, Capcom ikut jadi bahan lelucon netizen.
Developer di balik Marvel vs Capcom ini seolah ditinggalkan, apalagi setelah kegagalan Marvel vs Capcom: Infinite.
Reaksi para fans pun penuh sarkasme dan humor, dengan banyak yang menyebut “Marvel udah move on ke ArcSys.”
Tahun depan akan jadi pertarungan sengit antara Marvel Tokon dan 2XKO.
Apakah Riot akan berhasil mempertahankan dominasi dengan pendekatan live service-nya? Atau Marvel Tokon justru jadi game fighting paling bersinar dengan gaya khas anime dari Arc System Works?
Yang jelas, kamu sebagai gamer akan jadi pemenangnya, karena akan ada lebih banyak pilihan dan kualitas di genre yang selama ini minim inovasi besar.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurogamer.net