Remedy Optimis FBC(Sumber:X/Eurogamer)
INDOZONE.ID - Remedy Entertainment, studio di balik Control dan Alan Wake, kini tengah mempersiapkan perilisan spin-off kooperatif bertajuk FBC: Firebreak.
Berbeda dari karya-karya sebelumnya yang berfokus pada pengalaman pemain tunggal, Firebreak mengusung konsep PvE multiplayer, sebuah langkah berani di tengah skeptisisme industri terhadap model live-service yang kian dianggap "predatoris".
Baca Juga: Rockstar Siap Rogoh Kocek untuk Remedy demi Rampungkan Game Max Payne 1 dan 2!
Dalam sesi wawancara eksklusif bersama sutradara game Mike Kayatta, desainer utama Anssi Hyytiainen dan direktur PR Thomas Puha, Remedy menegaskan bahwa pendekatan mereka dalam mengembangkan Firebreak justru ingin membebaskan pemain dari tekanan model layanan langsung.
Menurut Hyytiainen, banyak game saat ini terlalu fokus pada player retention melalui cara-cara manipulatif seperti battle pass, tantangan harian, atau keharusan login harian.
"Kita ingin menghadirkan game yang bisa kamu mainkan kapan saja, tanpa harus merasa tertinggal karena tak sempat login satu hari," jelas Hyytiainen seperti dilansir Euro Gamer, Kamis (15/5/2025).
Firebreak justru menawarkan sistem peningkatan senjata dan kemampuan yang bisa kamu dapatkan secara alami lewat gameplay, bukan dari sistem monetisasi agresif.
Kayatta juga menyebut Left 4 Dead sebagai inspirasi utama. Bagi Remedy, keindahan game seperti itu terletak pada kebebasan pemain.
Ia menambahkan bahwa banyak game modern mencoba meniru keseruan itu, tapi malah terjebak dalam jebakan battle pass dan musim permainan yang mengatur waktu bermain kamu.
Puha menegaskan, "Kami tidak pernah menyebut Firebreak sebagai game live-service."
Baginya, label tersebut terlalu erat kaitannya dengan stigma game monetisasi berat seperti Call of Duty dan Destiny yang mengharuskan pemain terus aktif demi tidak ketinggalan konten.
Remedy ingin membangun Firebreak sebagai game yang bisa kamu nikmati secara fleksibel.
Jika kamu hanya sempat bermain satu jam seminggu atau bahkan berhenti selama beberapa bulan, itu tidak menjadi masalah.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurogamer.net