Kategori Berita
Media Network
Rabu, 19 MARET 2025 • 14:24 WIB

Assassin's Creed Shadows, Perpaduan Epik Samurai vs Shinobi dengan Sentuhan Ghost of Tsushima

Assasins's Creed Shadows.

INDOZONE.ID - Assassin's Creed Shadows hadir dengan ekspektasi yang sangat tinggi. Sebagai salah satu game yang paling dinantikan, kehadirannya membawa tantangan besar, terutama karena mengambil latar Feodal Jepang, sesuatu yang telah lama diminta oleh para penggemar sejak waralaba ini dimulai hampir dua dekade lalu.

Namun, sejumlah kendala yang dihadapi Ubisoft, termasuk beberapa kegagalan besar, penundaan tak terduga, serta perdebatan budaya seputar Yasuke, membuat Shadows harus mencapai kesuksesan yang belum pernah ada sebelumnya.

Menempatkan beban yang begitu besar pada Shadows terasa cukup unik, terutama bagi mereka yang sudah lama tidak begitu peduli dengan elemen khas Assassins Creed, seperti lompatan keyakinan atau bilah tersembunyi.

Game terakhir yang benar-benar menarik perhatian adalah Unity, meskipun permainan itu cukup kontroversial.

Sejak Odyssey yang begitu luas hingga Valhalla lebih besar lagi, saya pun mulai kehilangan minat pada seri ini.

Meski banyak ekspektasi tinggi terhadap Assassins Creed Shadows, yang diinginkan adalah alasan untuk kembali tertarik pada waralaba ini.

Berkat dunia Open World Game yang sangat luas dengan pengaruh kuat dari Feodal Jepang, kehadiran dua protagonis unik, serta perubahan menyegarkan dalam mekanisme permainan, Shadows memberikan apa yang dicari.

Namun, meskipun game ini memiliki berbagai elemen menarik, beberapa aspek pengulangan dan struktur permainan yang sedikit melebar, membuatnya hampir mencapai puncak kejayaan waralaba ini.

Baca Juga: Bot AI di Online Game: Bikin Tambah Seru atau Jadi Ancaman?

Kisah Assassin's Creed yang Lebih Realistis

Shadows mengambil latar Jepang abad ke-16, tepatnya di penghujung periode Sengoku, ketika perang saudara sedang berkecamuk.

Konflik kekuasaan yang melibatkan shogun dan daimyo korup, menjadi benang merah dalam perjalanan dua karakter utama, Naoe (seorang shinobi) dan Yasuke (seorang samurai).

Tragedi yang menimpa mereka di tangan Shinbakfu, menyatukan keduanya dalam misi membangun tatanan baru dengan motif balas dendam.

Berbeda dengan beberapa game Assassins Creed sebelumnya, Shadows lebih menyoroti aspek politik dan kondisi dunia secara keseluruhan, menjadikannya pengalaman yang lebih serius dan membumi.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: Thegamer.com

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Assassin's Creed Shadows, Perpaduan Epik Samurai vs Shinobi dengan Sentuhan Ghost of Tsushima

Link berhasil disalin!