"Karena fans Hi-Fi Rush sangat ingin melihat sekuelnya, kami bernegosiasi dengan perusahaan induk Tango Gameworks (Microsoft) untuk mengakuisisi IP tersebut juga," kata Kim.
Kim juga mengatakan bahwa kehadiran Hi-Fi Rush 2 mungkin tidak bisa menjamin akan akan menghasilkan pendapatan finansial yang menguntungkan yang diharapkan.
Namun ia menganggap bahwa hal tersebut dilakukan sebagai bagian dari tantangan dalam membuat game.
Baca Juga: Bethesda dan Id Software Resmi Perkenalkan DOOM: The Dark Ages, Prekuel DOOM Bergaya Medieval
"Tango Gameworks kreatif. Mereka ingin mencoba sesuatu yang baru, dan kami ingin melakukannya lebih banyak lagi. Membuat game adalah industri yang kadang berhasil atau gagal, dan itu adalah resikonya. Namun, memiliki lebih banyak proyek sebenarnya adalah cara untuk mengurangi risiko, karena salah satunya mungkin bisa berhasil," kata Kim.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eurogamer