Ia juga menambahkan bahwa sejak 2015, Meta sudah rutin memberi pengarahan pada Partai Komunis China, terutama tentang teknologi baru seperti AI.
Meta tentu tak tinggal diam. Dalam pernyataan ke Fox News Digital, juru bicara perusahaan menyebut kesaksian Wynn-Williams tidak sesuai kenyataan.
"Tidak sesuai dengan kenyataan dan sarat dengan klaim palsu," isi pernyataan tersebut.
Mereka menegaskan bahwa meskipun Zuckerberg pernah menyatakan minat membawa layanan Facebook ke China, sampai saat ini Meta tidak beroperasi di sana.
Salah satu kalimat yang paling tajam keluar dari mulut Wynn-Williams saat menyampaikan testimoni.
"Trik terhebat yang pernah dilakukan Mark Zuckerberg adalah melilitkan bendera Amerika di tubuhnya dan menyebut dirinya seorang patriot serta mengatakan dia tidak menawarkan layanan di China sementara dia menghabiskan dekade terakhir membangun bisnis senilai $18 miliar di sana,” tuturnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Fox News