Seorang wanita melakukan charging [onsel di liquid tree. (Instagram/liquid3_bioreactor)
Menariknya lagi, liquid tree dirancang menjadi alat yang multifungsi. Selain pembersih udara, liquid tree juga difungsikan sebagai tempat duduk di tengah keramaian hiruk pikuk perkotaan. Dengan begitu, liquid tree juga dapat dikatakan sebagai pengganti tempat duduk yang multifungsi.
Tak sampai disitu, liquid tree memiliki kemampuan dalam menghasilkan biofuel. Hal ini dibuktikan dengan adanya fitur panel surya yang berada di bagian atap akuarium. Panel surya tersebut menjadi sumber energi yang dimanfaatkan untuk charging station dan penerangan liquid tree yang menyala pada malam hari.
Proses pengisian ulang liquid tree. (Instagram/liquid3_bioreactor)
Pasalnya, perawatan alat ini cukup dengan membuang limbah mikroalga yang kemudian dapat dijadikan pupuk. Pupuk tersebut memiliki unsur hara yang sangat baik serta dapat dimanfaatkan sebagai kompos untuk penghijauan. Kemudian dalam rentang waktu setengah bulan, cukup menuangkan air dan mineral ke dalam liquid tree, maka mikroalga akan tumbuh kembali.
Baca Juga: Pemerintah Brasil: Hey Apple, Kalau Mau Jual iPhone Harus Pakai Charger!
Meskipun memiliki sejumlah keunggulan, tim ilmuwan liquid tree menekankan bahwa tujuan pembuatan alat ini bukanlah untuk menggantikan hutan ataupun penanaman pohon. Alat ini justru digunakan untuk membantu peran pepohonan dalam melawan pencemaran udara. Berdampingan dengan keberadaan hutan, pepohonan, dan liquid tree, diharap dapat memaksimalkan upaya penekanan pencemaran udara yang semakin marak ini.
Kecanggihan inovasi ini membuka peluang untuk transisi sumber energi terbaharukan. Mulai dari menghasilkan biofuel, mengurangi polusi udara, menghemat lahan, hingga perawatan yang tidak terlalu rumit.
Bahkan, inovasi ini telah meraih penghargaan solusi inovatif dan cerdas iklim dari Climate Smart Urban Development yang diselenggarakan oleh UNDP, Kementerian Perlindungan Lingkungan Hidup. Inovasi ini diharapkan dapat menjadi terobosan baru bagi dunia sebagai alternatif solusi pencemaran udara di perkotaan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Berbagai Sumber, Euro News, UNDP Serbia