Bali Cetak Sejarah Sebagai Juara Pertama di PON XXI Aceh-Sumut 2024 Untuk Pertandingan Battle of Guardians

Provinsi Bali berhasil merebut medali emas di cabor eksibisi esports Battle of Guardians PON Aceh - Sumut 2024!

INDOZONE.ID - Setelah dua hari kompetisi yang ketat, I Gede "Joddz" Trianadari dari Provinsi Bali berhasil meraih medali emas dalam cabang eksibisi esports Battle of Guardians di PON Aceh-Sumut 2024.

Pertandingan seru di panggung utama mempertemukan Joddz dengan atlet terbaik dari DKI Jakarta, Mohammad Safei "Kays".

Laga ini tidak hanya memperbutkan medali emas, tetapi juga reputasi antara provinsi dalam kompetisi Battle of Guardians.

Bali keluar sebagai juara dengan kemenangan sempurna di grand final, mengalahkan DKI Jakarta dengan skor 4-0 dan meraih medali emas Battle of Guardians di PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Baca Juga: Partisipasi Pemain Profesional Tingkatkan Persaingan di MLBB PON 2024, Mental Bertanding Jadi Kunci Utama

Joddz menunjukkan performa luar biasa selama babak penyisihan, tidak tereliminasi ke lower bracket dan sukses mengalahkan semua lawan, termasuk Kays di final.

Sementara itu, tuan rumah Sumatera Utara harus tersisih pada hari pertama setelah kalah dari Kalimantan Barat, yang berhasil meraih posisi ketiga.

Meskipun tidak mencapai grand final, Kalimantan Barat menunjukkan performa terbaik dengan memberikan perlawanan sengit kepada DKI Jakarta, yang berakhir dengan skor 2-3.

I Gede

Dengan hasil ini, Bali mencatatkan sejarah sebagai juara pertama di ekshibisi PON XXI Aceh-Sumut 2024 untuk pertandingan Battle of Guardians.

Di akhir acara, Alexander Halim, CEO Battle of Guardians, menyampaikan harapannya terkait eksibisi ini.

Baca Juga: Satu-Satunya Pemain MPL Aktif di PON MLBB 2024, Ryota Gagal Bawa Lampung Raih Medali

“Eksibisi ini bukan sekadar perayaan kompetisi, tetapi juga langkah awal dalam membangun ekosistem esports yang lebih kuat di Indonesia.

Kami berharap, melalui partisipasi di PON XXI, Battle of Guardians dapat hadir di berbagai kompetisi esports, baik nasional maupun internasional, dan menjadi bagian penting dalam perkembangan industri ini.

Kami berharap PON menjadi salah satu langkah untuk mendorong kemajuan industri dan permainan lokal,” ujarnya.

Format playoff kali ini menggunakan sistem double elimination bracket, dengan pertandingan di upper bracket menggunakan sistem best-of-three dan di lower bracket menggunakan sistem best-of-one.

Baca Juga: Sumatera Barat Raih Emas di PUBG Mobile PON 2024: DKI Jakarta dan Bali Ikut Mendapatkan Medali

Pemenang turnamen ditentukan di babak grand final melalui sistem best-of-five.

Selain gelar juara dan medali emas, para pemenang membawa pulang total hadiah sebesar Rp 50.000.000. 

Kompetisi ini bukan hanya sebagai ajang bagi atlet daerah untuk menunjukkan talenta, tetapi juga sebagai bentuk dukungan dari pemerintah dan komunitas game  terhadap perkembangan game lokal di tanah air.

Penulis: Amanda Latfah