Kisah Alhaitham, Si Jenius Genshin Impact yang Terinspirasi Ilmuwan Muslim Penemu Kamera

Karakter Alhaitham di Genshin Impact terinspirasi dari ilmuwan muslim Abu Ali Al-Hasan Ibnu al-Haitham. (Genshin Hoyoverse)

Seperti kebanyakan kisah fiksi, sejumlah karakter di Genshin Impact juga terinspirasi dari orang-orang di kehidupan nyata. Alhaitham, karakter bintang lima pengguna elemen Dendro, ternyata dibentuk dari tokoh muslim penemu kamera, Abu Ali Al-Hasan Ibnu al-Haitham.

Sosok dan Skill Alhaitham di Genshin Impact

Di Genshin Impact, Alhaitham merupakan karakter dengan status bintang 5. Meski sempat beberapa kali muncul, namun Alhaitham baru dapat dimainkan sejak update Genshin Impact v3.4  - The Exquisite Night Chimes pada 18 Januari 2023.

Pengguna senjata sword alias pedang ini lahir dari bangsa Sumeru, dan berada di jajaran anggota Haravatat Sumeru Akademiya. Ia bertanggung jawab atas berbagai buku dan dokumen penting, yang berperan sebagai sekretaris. Karena itu, Alhaitham dikenal sebagai sosok jenius yang paling tahu segala sesuatu di Akademiya.

Baca Juga: Banyak yang Pengin, Gamer Ini Malah Hapus Semua Item Langkanya di Genshin Impact

Alhaitham memiliki gerakan gesit untuk melakukan damage dari kemampuan Dendro-nya, terutama saat lawan mendekat. Serangan akhirnya menyebabkan Chisel Light Mirror, cermin pahat cahaya.

Chisel Light Mirror akan berguna untuk meningkatkan skill Burst milik Alhaitham. Ini lantaran elemen Burst-nya mengonsumsi Chisel Light Mirror yang dihasilkan dari serangan akhir Alhaitham. Efek damage pada musuh dari skill dan elemen Burst Alhaitham, dapat disesuaikan sesuai yang kita inginkan.

Pada serangan normal, Alhaitham mampu melakukan serangan cepat sampai lima kali. Namun ia mengonsumsi cukup stamina saat melepaskan dua kali serangan pedang cepat, saat melakukan charget attack.

Hanya saja, Alhaitham butuh banyak elemental mastery untuk meningkatkan kerusakan serangan. Agar Mysteries Laid Bare maksimal, Alhaitham butuh 1.000 elemental mastery.

Terinspirasi Ilmuwan Muslim Penemu Kamera

Sebagaimana namanya, Alhaitham terinspirasi dari tokoh muslim Abu Ali Al-Hasan Ibnu al-Haitham. Ia adalah salah satu ilmuwan asal Irak, yang dikenal sebagai Bapak Optik Dunia.

Di dunia Barat, Al-Haitham dikenal sebagai Al-Hazen. Namun ada pula yang menyebutnya sebagai Avennathan, atau Avenetan.

Baca Juga: 5 Maps Genshin Impact yang Ada di Dunia Nyata, Cocok Buat Destinasi Wisata!

Dalam bukunya, ilmuwan Belgia George Sarton menyebut Ibnu Haitham sebagai ahli fisika dan sarjana optik terbesar sepanjang massa. Al Haitham, kata dia, adalah 'the greatest Muslim physicist and one of the greates student of optics of all times'.

Lahir pada 354 Hijriah atau 965 Masehi, Ibnu Haitham juga dikenal sebagai ilmuwan lintas bidang. Tak hanya ilmu agama, dia juga menguasai bidang sains, astronomi, matematika, geometri, pengobatan, serta filsafat.

Penelitiannya tentang cara kerja mata manusia menjadi salah satu referensi penting dalam bidang kajian sains Barat. Dia juga lah yang membuat kamera pertama di dunia, yang disebut kamera obscura atau kamera lubang jarum.

Pengetahuan luas Ibnu Haitham dan kegemarannya terhadap buku, tampaknya membuat pengembang Genshin Impact membagun karakter Alhaitham. Dari nama dan ciri-cirinya, Alhaitham jelas merujuk pada Abu Ali Al-Hasan Ibnu al-Haitham.

Artikel Menarik Lainnya:

• Tutorial Main Yu Zhong, Hero yang Terpilih Dapat Skin M5 Mobile Legends 2023
• Streamer Catheez Lempar Pantun Kasar ke Kaesang Pangarep, Netizen: Itu Anak Presiden Lho!
• Sambut Valentine, Ini 9 Tips Cari Jodoh Lewat Tinder: Jomblo Ngenes Merapat!