BTR Meyden. (Instagram/@btr_meyden)
Deddy Corbuzier menyindir dengan membawa isu jual keperawanan yang diduga mengarah kepada seorang gamers bernama BTR Meyden.
Meyden awalnya menjadi bintang tamu bersama Agung Karmalogy untuk podacast Deddy Corbuzier Close The Door di Youtube. Namun, karena ada hal sensitif, Meyden meminta Deddy untuk tidak menayangkan konten tersebut.
Gamers BTR Meyden merasa sedih dan kesal karena diduga masalah keperawanannya jadi bahan candaan Deddy Corbuzier.
“Kalo lu jadi cewe lu dapet pertanyaan ‘Jual apa aja di TikTok? Pernah jual perawan ga? Oh iya gimana mau dijual kan ga perawan’. Dan cowo itu ketawa terbahak-bahak dengan lelucon yang dia bikin, apa perasaan lu?” tulis Meyden, perempuan kelahiran 2000 itu.
BTR Meyden yang merupakan atlet esport dalam naungan Bigetron ERA untuk divisi Mobile Legends, memang pernah mengungkapkan masalah untuk menjual keperawanannya.
Baca Juga: Siapa Meyden? Gamers yang Keperawanannya Diduga Jadi Bahan Candaan Deddy Corbuzier
Dia mengukapkannya saat menjadi bintang tamu di podcast Jonathan Liandi, yang tayang pada 6 September 2022 lalu.
Kala itu, perempuan bernama asli Melinda Rohita, menceritakan kondisi dirinya yang mengalami keterpurukan imbas kedua orang tuanya berpisah. Meyden juga mengugkapkan dia harus berhenti kuliah.
Namun, imbas kedua orang tuanya berpisah, membuat aliran uangnya menjadi tersendat.
“Dulu, gue kan dibilang emang bukan dari orang yang susah. Gue emang dari kecil udah orang yang berada. Jadi tiba-tiba pas orang tua gua bisa pisah, gua kayak kaget,” ujarnya dikutip Indozone, Minggu (13/11/2022).
“Terus papa gua kan apa namanya, yang marah gitu loh. Jadi dia nggak mau kasih gua uang sepeser pun. Habis itu mama gua tuh yang yang pergi tanpa bawa apa-apa. Oke kayak dia nggak bawa apa-apa,” tambah Meyden.
Keadaan kesulitan ekonomi itu dialaminya pada 2018 silam. Dampak keadaan itu, Meyden putar otak untuk menghasilkan uang lebih.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Ngamuk Nada Tarina Putri Didoakan Diperkosa, Terseret Konflik Meyden
Dia pun terjun untuk mengikuti turnamen game Mobile Legends. Hanya saja, untuk menjadi juara tak semudah yang dikira. Kalaupun juara, hanya menjadi pemenang ketiga, dan hadiahnya tak cukup besar bagi dirinya.
“Itu paling hadiahnya kayak Rp500 (ribu). Jadi aku kayak, pusing kan. Aduh gimana nih, pusing banget nyari uang. Jadi umur 17 aku tuh udah mikirin cari uang sendiri, karena orang tuaku kayak lagi pada berantem kan gak mau kasih uang,” tutur Meyden.
“Aku pernah sampai kepirian kayak. Ini bener-bener udah ini banget nih. Kepikiran ‘apa jual keperawanan aja’, kayak gitu. Sampai kepikiran kayak gitu,” ungkap Meyden.
“Soalnya kan apa namanya.. kuliah berhenti tuh. Ya udah aku kayak kepikiran, gue jual perawan aja gitu,” tambah Meyden sambil menangis.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: