Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
INDOZONE.ID - Inovasi AI dalam dunia smartphone terus berkembang, tetapi belum semuanya terasa benar-benar membantu dalam kehidupan sehari-hari.
Banyak fitur canggih hadir dengan ekspektasi tinggi, namun pada kenyataannya justru sulit digunakan, terbatas aksesnya, atau membutuhkan langganan mahal.
Di tengah kondisi ini, OnePlus hadir membawa pendekatan baru lewat OnePlus 13s yang menawarkan fitur AI sederhana namun sangat fungsional.
Persaingan asisten digital semakin ketat. Di satu sisi, Google telah menanamkan Gemini ke berbagai layanannya.
Baca Juga: Microsoft Resmikan Data Center di RI, Ini 8 Dampaknya buat Ekonomi dan Talenta AI
Di sisi lain, Apple masih bergantung pada integrasi ChatGPT untuk menutupi keterbatasan Siri. Sementara itu, OnePlus justru melangkah dengan pendekatan berbeda lewat OnePlus 13s.
Bukan dengan janji AI yang super kompleks, melainkan teknologi sederhana namun fungsional bernama AI Plus Mind.
Salah satu perubahan menarik di OnePlus 13s terletak pada tombol fisik.
Alih-alih mempertahankan tombol geser klasik, OnePlus memperkenalkan “Plus Key” yang terintegrasi dengan AI Plus Mind.
Fungsi utamanya bukan sekadar shortcut biasa, tapi menjadi tempat penyimpanan dan analisis cerdas untuk konten penting.
Cukup satu tekan saat menemukan artikel, chat, atau jadwal menarik, dan sistem akan otomatis menyimpan serta menganalisisnya.
Konten dikategorikan berdasarkan jenisnya: gambar, media sosial, kalender, atau browser. Semuanya berlangsung tanpa mengganggu aktivitas utama di layar.
Lebih dari Sekadar Simpan: AI yang Mampu Memahami
Kemampuan AI Plus Mind tidak berhenti pada penyimpanan. Fitur ini bisa mengenali teks dalam gambar (OCR), membuat ringkasan otomatis, hingga mengekstrak informasi kontekstual dari screenshot.
Misalnya, foto jadwal langsung diubah menjadi catatan siap bagikan, atau artikel bisa diringkas dan dikaitkan ke sumber aslinya.
Konten yang tersimpan dapat dicari kembali hanya dengan mengetik deskripsi sederhana. Misalnya, ketik “baju hitam”, dan sistem akan menemukan foto yang sesuai.
Hal ini juga berlaku untuk percakapan penting yang disimpan sebagai snapshot, AI akan merangkum isi obrolan, nama, hingga topik pembahasan.
Baca Juga: io: Perangkat Misterius yang Jadi Pertaruhan Masa Depan Gadget AI
OnePlus 13s juga menyiapkan fitur seperti transkrip panggilan, analisis konten dari kamera dan layar, serta pencarian universal berbasis bahasa alami.
Menariknya, semua diproses langsung di perangkat demi menjaga privasi.
Dengan pendekatan praktis seperti ini, OnePlus menunjukkan bahwa AI tak harus rumit untuk memberikan dampak nyata.
Sebuah pesan jelas bagi Apple agar mulai bergerak lebih cepat dalam pengembangan teknologi asisten pintar.
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Digital Trends