INDOZONE.ID - Keamanan digital menjadi perhatian utama di era teknologi yang semakin maju. Salah satu ancaman yang terus berkembang adalah modus penipuan mobile banking (M-Banking).
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengidentifikasi berbagai modus baru yang digunakan oleh penjahat siber untuk mencuri data dan uang dari pengguna M-Banking.
Berikut adalah 11 tips penting dari OJK untuk melindungi dirimu dari kejahatan digital ini.
Modus Penipuan M-Banking yang Makin Canggih
Penjahat siber terus mengembangkan metode baru untuk menipu pengguna M-Banking. Beberapa modus yang sering digunakan antara lain:
Baca Juga: 10 Jenis Penipuan di Media Sosial yang Harus Kamu Ketahui
- Phishing: Penjahat mengirimkan email atau pesan teks yang tampak resmi untuk mencuri informasi pribadi.
- Impersonation: Penjahat menyamar sebagai individu atau entitas resmi untuk mendapatkan akses ke akun korban.
- Malware: Perangkat lunak berbahaya yang diinstal pada perangkat korban untuk mencuri data.
Tips Penting dari OJK untuk Menghindari Penipuan M-Banking
- Jaga Kerahasiaan PIN: Jangan pernah membagikan Personal Identification Number (PIN) milikmu kepada siapa pun.
- Hindari Mencatat PIN di Tempat Terbuka: Jangan mencatat PIN di tempat yang mudah diakses orang lain.
- Periksa Transaksi dengan Teliti: Selalu periksa detail transaksi sebelum mengonfirmasi.
- Tunggu Respon Balik: Pastikan kamu menerima respons balik atas setiap transaksi yang dilakukan.
- Pantau Notifikasi Transaksi: Periksa notifikasi transaksi yang diterima melalui SMS atau email dan segera laporkan jika ada yang mencurigakan.
- Ganti PIN Secara Berkala: Lakukan penggantian PIN secara rutin untuk meningkatkan keamanan.
- Gunakan Perangkat dan Aplikasi yang Aman: Pastikan perangkat dan aplikasi yang digunakan untuk M-Banking aman dan terpercaya.
- Hindari Transaksi di Jaringan Publik: Jangan melakukan transaksi M-Banking di jaringan Wi-Fi publik yang tidak aman.
- Aktifkan Verifikasi Dua Langkah (2FA): Gunakan fitur verifikasi dua langkah untuk lapisan keamanan tambahan.
- Logout Setelah Transaksi: Selalu logout dari aplikasi M-Banking setelah selesai melakukan transaksi.
- Laporkan Kehilangan SIM Card: Segera laporkan ke bank jika kamu kehilangan SIM card yang terhubung dengan akun M-Banking.
Baca Juga: 5 Ciri Penipuan Baru di Gmail yang Bisa Kuras Rekening dan Cara Mengatasinya
Dengan mengikuti tips di atas, kamu dapat mengurangi risiko menjadi korban penipuan M-Banking.
Keamanan digital adalah tanggung jawab bersama, dan dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita dapat melindungi diri dari ancaman siber yang semakin canggih.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: OJK