INDOZONE - Google Meet, platform konferensi video yang dimiliki oleh Google, telah memperkenalkan pembaruan penting lainnya. Fitur terbaru ini dapat merekam, menuliskan, dan mencatat notulensi secara otomatis selama rapat berlangsung. Ini adalah langkah yang akan sangat membantu bagi pengguna Google Workspace, terutama yang sering menggunakan Meet untuk tujuan bisnis dan kerjasama.
Perekaman Otomatis di Google Meet
Sebelumnya, pengguna Google Meet telah dapat merekam rapat mereka, namun harus menyalakan fitur tersebut secara manual sebelum rapat dimulai. Banyak pengguna yang mungkin lupa untuk menghidupkannya sampai akhirnya menyadari ketika rapat telah berakhir. Namun demikian, dengan fitur perekaman otomatis yang baru, pengguna tidak perlu lagi mencemaskan hal ini.
Saat ini, pengguna Google Workspace memiliki kemampuan untuk menyesuaikan Meet sehingga dapat merekam secara otomatis melalui pengaturan video Meet. Fitur ini hanya dapat digunakan di komputer, sementara beberapa batasan berlaku mengenai siapa yang diizinkan untuk merekam. Hanya pembawa acara rapat, peserta yang diangkat menjadi co-host, atau peserta dari organisasi yang sama dengan pembawa acara yang diizinkan untuk merekam. Selain itu, untuk rapat yang dibuat melalui Google Classroom, guru atau instruktur juga dapat memanfaatkan fitur ini.
Baca Juga: X Uji Coba Fitur Konferensi Video Baru untuk Menyaingi Zoom dan Google Meet
Perlu diperhatikan juga bahwa, walaupun keuntungan tersedia, ada peringatan tentang masalah legalitas. Perekaman tanpa persetujuan dari semua pihak yang terlibat bisa dianggap sebagai pelanggaran hukum di beberapa wilayah hukum.
Transkripsi Otomatis
Google Meet tidak hanya menawarkan fitur perekaman otomatis tetapi juga menyediakan transkripsi otomatis. Fitur ini menciptakan transkrip tekstual dari segala pembicaraan yang berlangsung selama pertemuan. Dokumen ini tersedia di pengaturan video Meet dan menyediakan catatan tertulis lengkap dari semua perkataan yang diucapkan. Namun, transkrip tersebut tidak menyertakan pesan obrolan yang mungkin dikirim selama rapat.
Transkripsi otomatis ini bermanfaat sekali untuk mereview kembali rapat, terutama bagi yang ingin memahami detail pembahasan tanpa perlu menonton video rapat secara utuh lagi. Ini juga mempermudah pengguna untuk berbagi hasil rapat dengan mereka yang tidak dapat hadir.
Baca Juga: Wasapada! Situs Palsu Disebar Pakai Link Mirip untuk Zoom dan Google Meet, Jadi Sarang Malware
Pencatatan Notulensi Otomatis
Di samping perekaman dan transkripsi, fitur pencatatan notulensi secara otomatis juga telah dimasukkan. Dengan bantuan kecerdasan buatan Gemini, fitur "Take notes for me" dapat dijalankan untuk secara otomatis merangkum dan menciptakan catatan penting selama pertemuan. Hal ini memungkinkan para peserta untuk fokus sepenuhnya pada diskusi tanpa perlu membuat catatan secara manual.
Fitur ini sangat penting untuk pertemuan yang rumit dengan banyak pokok-pokok penting yang dibahas. Pengguna Google Workspace bisa menyalakan fitur pencatatan otomatis ini melalui pengaturan video Meet.
Persyaratan dan Ketersediaan
Fitur-fitur tersebut akan tersedia dalam beberapa hari ke depan bagi pengguna Google Workspace, termasuk pengguna Business Standard, Enterprise Essentials, Enterprise Standard, dan versi pendidikan seperti Education Plus dan Teaching and Learning Upgrade. Agar dapat memanfaatkan pencatatan notulensi otomatis, pengguna harus mempunyai tambahan fitur seperti Gemini Business atau Education Premium.
Admin pada level domain harus juga mengizinkan pengaturan ini untuk memungkinkan host dan co-host rapat mengakses fitur tersebut melalui undangan rapat. Ketika peserta hadir dalam rapat, mereka akan menerima pemberitahuan di layar mengenai proses perekaman, transkripsi, dan pencatatan notulensi secara otomatis.
Baca Juga: Google Umumkan Peningkatan Keamanan Baru Gmail untuk 2,5 Miliar Pengguna
Pengaruh Fitur Baru Terhadap Penggunaan Google Meet
Sejak mulai pandemi COVID-19, penggunaan platform konferensi video seperti Google Meet telah meningkat dengan cepat. Walaupun diproyeksikan akan menurun setelah pandemi, kenyataannya penggunaan Google Meet tetap tinggi dan terus meningkat. Dengan pemberian fitur-fitur baru seperti rekaman otomatis, transkripsi, dan pencatatan notulensi otomatis, Google Meet semakin mengokohkan dirinya sebagai platform utama untuk rapat online.
Perubahan ini juga mencerminkan arus teknologi terbaru dimana integrasi kecerdasan buatan dan otomatisasi menjadi kunci penting dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja. Google Meet tidak hanya memberikan bantuan dalam menyederhanakan proses kolaborasi, tetapi juga memberikan fleksibilitas dan kemudahan bagi penggunanya dalam mengelola informasi rapat dengan lebih baik.
Dengan keterampilan baru tersebut, pengguna tidak perlu khawatir tentang kehilangan informasi penting saat rapat. Semua rekaman video, transkrip, dan notulensi dapat dengan mudah diakses setelah rapat selesai, untuk memastikan setiap detail pembahasan dapat direview dan dibagikan dengan tepat.
Baca Juga: Setelah Kalah Melawan Epic Games, Google Perlu Memberikan Akses Kepada Pesaingnya di Play Store
Fitur ini memberikan solusi bagi banyak organisasi dan individu yang bergantung pada rapat virtual, terutama dalam lingkungan kerja hybrid dan remote yang semakin populer.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Androidpolice.com, Citizen.digital