Kategori Berita
Media Network
Selasa, 08 OKTOBER 2024 • 22:05 WIB

Setelah Kalah Melawan Epic Games, Google Perlu Memberikan Akses Kepada Pesaingnya di Play Store

Kemenangan Epic Games atas Gugatannya Terhadap Google

INDOZONE.ID - Google mengajukan banding atas putusan yang menyatakan bahwa mereka "tidak melihat adanya kesalahan: Apple dan Android jelas bersaing."

Persaingan di toko aplikasi sedikit meningkat setelah keputusan hakim AS yang memaksa Google untuk membuka Play Store bagi para pesaing selama tiga tahun ke depan.

Keputusan ini merupakan kemenangan terbaru bagi Epic Games dalam perjuangan antimonopoli empat tahun melawan Google.

Berkat putusan dari Hakim James Donato di California, mulai November nanti, Google harus mengizinkan keberadaan toko aplikasi pihak ketiga di Play Store dan memberikan akses penuh kepada mereka untuk katalog aplikasi di Google Play.

Epic Games juga meraih sejumlah kemenangan lainnya.

Mulai 1 November 2024, selama tiga tahun, Google tidak dapat lagi membayar perusahaan untuk meluncurkan aplikasi terlebih dahulu atau secara eksklusif di Play Store, melarang kompetisi dengan Google Play, mewajibkan penggunaan Google Play Billing untuk aplikasi yang dijual di Play Store, atau memberikan insentif untuk memasang Google Play sebagai aplikasi bawaan di perangkat baru, beserta perubahan lainnya.

Google dan Epic Games juga akan membentuk komite teknis dengan tiga anggota yang dipilih bersama untuk meninjau masalah kepatuhan Google terhadap putusan ini.

Baca Juga: Google Perkenalkan Fitur Keamanan Baru Android untuk Lindungi Data dari Pencurian

Pernyataan Tim Sweeney, Merayakan Putusan Tersebut di X/Twitter

Postingan Tim Sweeney, Merayakan Hasil Putusan Kemenangan Epic Games Atas Google tersebut di X/Twitter

CEO dan pendiri Epic Games, Tim Sweeney, merayakan kemenangan ini di media sosial X/Twitter, menyatakan bahwa "Epic Games Store dan toko aplikasi lainnya akan tersedia di Google Play Store pada 2025 di AS, tanpa penghalang dari Google atau pajak aplikasi sebesar 30%."

Saham Alphabet, induk perusahaan Google, turun lebih dari 2% dalam perdagangan hari Senin setelah kabar ini.

Meskipun begitu, Google telah mengumumkan bahwa mereka akan mengajukan banding, dengan menyatakan dalam blog resmi bahwa "perubahan ini akan membahayakan privasi dan keamanan pengguna, membuat pengembang lebih sulit mempromosikan aplikasi mereka, dan mengurangi persaingan di perangkat." Google juga meminta pengadilan untuk menunda penerapan keputusan ini selama proses banding berlangsung.

Menurut Google, "Meskipun perubahan ini mungkin disukai oleh Epic, dampaknya akan menimbulkan berbagai konsekuensi yang merugikan pengguna, pengembang, dan produsen perangkat di Amerika."

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi

Sumber: X.com

BERITA TERKAIT
BERITA TERBARU

Setelah Kalah Melawan Epic Games, Google Perlu Memberikan Akses Kepada Pesaingnya di Play Store

Link berhasil disalin!