INDOZONE.ID - Masalah radiasi handphone (hp) seringkali menjadi perdebatan publik, terutama terkait potensi dampaknya terhadap kesehatan.
Ada kekhawatiran, bahwa paparan radiasi hp dalam jangka waktu lama dapat meningkatkan risiko penyakit, seperti kanker otak.
Radiasi yang dipancarkan oleh hp, dapat diukur dalam satuan SAR (Specific Absorption Rate). Perlu diketahui, SAR adalah ukuran yang menunjukkan seberapa banyak energi gelombang radio (RF) yang diserap oleh tubuh manusia saat menggunakan perangkat nirkabel, seperti ponsel, tablet, atau perangkat komunikasi lainnya.
Satuannya adalah watt per kilogram (W/kg). Jadi, tingginya nilai SAR berbanding lurus dengan banyak energi RF yang diserap oleh tubuh.
Baca Juga: 5 Cara Efektif Menghindari Bahaya Radiasi HP Saat Tidur
Peraturan tentang batas maksimal radiasi pada perangkat telekomunikasi yang dikeluarkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Nomor 177 Tahun 2024, merupakan langkah penting dalam melindungi kesehatan masyarakat.
Penelitian mengenai dampak radiasi hp terhadap kesehatan masih terus berlanjut. Akan tetapi, belum ditemukan bukti yang konsisten, untuk menyimpulkan radiasi hp merupakan penyebab utama penyakit tertentu hingga saat ini.
Namun, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kamu dapat membatasi durasi penggunaan hp, menjauhkannya saat tidur, dan utamakan menggunakan Wifi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Gizchina