Teknologi Bypass Charging: Cara Kerja dan Manfaatnya untuk Baterai

Ilustrasi mengisi daya baterai HP. (FREEPIK/Rawpixel)

INDOZONE - Pemakaian smartphone secara intensif seperti bermain game atau menggunakan aplikasi berat, bisa menyebabkan baterai cepat habis dan mengalami overheating.

Salah satu inovasi yang diciptakan untuk mengatasi situasi tersebut, adalah bypass charging.

Ilustrasri charger baterai HP

Keberadaan teknologi ini semakin diminati dalam beberapa perangkat modern karena kemampuannya dalam mempertahankan kinerja dan memperpanjang umur baterai.

Apa Itu Bypass Charging?

Bypass charging memungkinkan perangkat, seperti smartphone atau laptop, untuk secara langsung menerima daya dari pengisi daya tanpa melalui baterai.

Pada keadaan biasa, saat perangkat diisi ulang, energi yang diterima akan digunakan untuk mengisi baterai serta menyuplai daya ke bagian lain guna menjaga perangkat tetap beroperasi.

Meski demikian, dengan bypass charging, daya dari charger disalurkan langsung ke perangkat tanpa melewati baterai.

Baca Juga: Apa Itu Bypass Charging dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Manfaat utama dari teknologi ini adalah berkurangnya jumlah panas yang diproduksi. Mengisi baterai biasanya akan menghasilkan panas karena adanya reaksi kimia di dalamnya.

Saat menggunakan bypass charging, panas yang dihasilkan lebih sedikit karena baterai tidak terlibat dalam proses pengisian.

Ini akan sangat berguna ketika digunakan dalam jangka waktu yang panjang, contohnya saat bermain game atau menonton video.

Manfaat Utama Bypass Charging

1. Menurunkan Suhu Berlebih. Salah satu isu umum saat menggunakan smartphone untuk kegiatan berat seperti bermain game adalah kenaikan suhu perangkat. Pengisian baterai sambil melakukan tugas berat bisa mengakibatkan terjadi peningkatan suhu yang berlebihan. Dengan pengisian melalui bypass, perangkat menggunakan daya langsung dari charger untuk mengurangi panas yang biasanya terjadi selama pengisian. Hal ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan penggunaan, tetapi juga membantu menjaga suhu komponen internal agar tidak terlalu tinggi.

2. Meningkatkan Umur Baterai. Umur baterai di smartphone terbatas sesuai jumlah pengisian yang dilakukan. Makin frequent pengisian dan penggunaan baterai, semakin cepat baterai menurun usianya.

   Dengan pengisian bypas, perangkat tidak melewati siklus pengisian yang biasa, karena daya langsung dipakai untuk menjalankan perangkat.

3. Optimalisasi Kinerja. Ketika suhu perangkat berkurang, terutama saat melakukan tugas berat, kinerja perangkat juga akan lebih optimal. Panas berlebih dapat menyebabkan prosesor perangkat menurunkan kinerjanya untuk mencegah kerusakan akibat overheating.

   Dengan menggunakan bypass charging, suhu perangkat lebih stabil, sehingga perangkat bisa menjalankan aplikasi berat seperti game dengan lebih lancar tanpa risiko penurunan kinerja.

4. Menyederhanakan proses pengisian ulang. Teknologi ini juga membantu mengurangi jumlah kali baterai harus diisi ulang.

   Apabila perangkat terhubung langsung ke sumber listrik tanpa perlu mengisi baterai, maka baterai tidak akan terpakai. Dengan demikian, berkurangnya siklus pengisian baterai dapat mengakibatkan perlambatan penurunan kapasitas baterai seiring berjalannya waktu.

Baca Juga: 5 Tips Jaga Kesehatan Baterai Hp Kamu: Biar Dikit-dikit Gak Ngecas!

Keterbatasan Bypass Charging

Meskipun bypass charging memiliki banyak keunggulan, teknologi ini tetap memiliki keterbatasan. Salah satu keterbatasan utama adalah bahwa perangkat masih memerlukan baterai untuk tetap hidup ketika tidak terhubung ke charger.

Bypass charging hanya berfungsi saat perangkat tersambung ke sumber daya eksternal. Maka ketika charger dilepas, perangkat akan kembali memakai tenaga baterai seperti sedia kala.

Terlebih lagi, fitur ini lebih berguna bagi pengguna yang menggunakan perangkat mereka dalam waktu yang lama saat di cas, seperti para gamer atau orang yang sering mengikuti rapat virtual. Mungkin manfaatnya tidak begitu terasa untuk digunakan setiap hari.

Fitur bypass charging sangat bermanfaat untuk mengatasi kelebihan panas, memperpanjang umur baterai, dan menjaga kinerja perangkat tetap optimal saat digunakan untuk tugas yang berat.

Walaupun adanya kekurangan, fitur ini masih dipilih oleh pengguna yang sering menggunakan smartphone atau laptop dalam jangka waktu lama dan ingin merawat kesehatan baterai.

Untuk pengguna yang kerap menggunakan perangkatnya untuk kegiatan yang membutuhkan banyak daya seperti bermain game atau bekerja dengan aplikasi berat, bypass charging bisa menjadi alternatif yang baik untuk menjaga suhu perangkat tetap stabil dan efisien.