Pengguna TikTok di Amerika Serikat (AS), khususnya Gen Z lebih memilih TikTok terlebih dahulu sebelum berkonsultasi dengan dokter terkait masalah kesehatan.
Fakta itu terungkap setelah penelitian yang dilakukan CharityRx, layanan diskon di apotek, yang melakukan survei terhadap 2.000 orang dewasa AS. Tujuan servei adalah untuk memahami bagaimana orang AS belajar tentang topik kesehatan dan sumber mana yang mereka tuju terlebih dahulu.
Baca Juga: Kocak! Lucinta Luna Pakai Filter Anime di TikTok, Hasilnya Malah Jadi Karakter Cowok
Mengutip laporan survei AFP via The Star, Rabu (28/12/2022), menurut hasil, 65% orang Amerika yang disurvei beralih ke Google terlebih dahulu sebelum berkonsultasi dengan dokter, sementara 33% pergi ke YouTube dan satu dari lima orang Amerika memprioritaskan TikTok.
Sementara 44% responden Gen Z beralih ke YouTube dan 33% ke TikTok.
Generasi yang lebih tua cenderung menggunakan Google, dengan 32% Generasi Milenial, 36% Generasi X, dan 36% Generasi Baby Boomer melakukannya.
Sementara itu 39% Generasi Milenial, 30% Generasi X, dan 21% Generasi Baby Boomer membuka YouTube dibandingkan dengan 26% Generasi Milenial, 14% Generasi X, dan 4% Generasi Baby Boom yang melihat TikTok.
Jadi mengapa kaum muda lebih nyaman berkonsultasi ke Medsos?
Alasan mereka memercayai pembuat konten di jejaring sosial, sebanyak 40% mengatakan pengalaman bertahun-tahun para influncer adalah faktornya, 26% menyebutkan keterikatan dengan pengalaman bersama, dan 22% percaya bahwa faktanya mereka sembuh dari kondisi tertentu membuat mereka kredibel.
Namun ada perbedaan tergantung pada kondisi yang bersangkutan. Lima puluh lima persen pengguna Generasi Z mencari informasi tentang kecemasan versus 16% Generasi Baby Boomer.
Depresi adalah masalah medis yang paling banyak dicari oleh anak muda (49%), diikuti morning-after pill (20%), penurunan berat badan (44%), dan Covid-19 (17%).
CharityRx menugaskan survei ini bekerja sama dengan penyedia riset pasar Pollfish, termasuk 2.000 orang dewasa AS berusia 18 tahun ke atas yang telah terpapar iklan obat dan/atau suplemen dalam 12 bulan terakhir. Rentang usia generasi diambil dari Pew Research.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: