INDOZONE.ID - David Haddad mundur dari jabatan Presiden Warner Bros. Interactive setelah 12 tahun menempatinya.
Penyebab pengunduran diri ini adalah serangkaian peluncuran game yang tidak memenuhi ekspektasi, seperti Suicide Squad: Kill the Justice League dan Multiversus.
Game Suicide Squad: Kill the Justice League (photo/DC/Rocksteady)
Pengunduran dirinya telah dikonfirmasi oleh pihak perusahaan. Akan tetapi, Haddad akan tetap bertugas selama tiga bulan ke depan untuk memastikan transisi berjalan lancar hingga penggantinya dipilih.
Baca Juga: Siap-siap! Doom: The Dark Ages Akan Hadir Mei Mendatang dengan Tanggal Rilis Resmi
Pernyataan dari JB Perrette, CEO Warner Bros. Discovery Global Streaming and Games, mengungkapkan, bahwa keputusan Haddad untuk mundur dilakukan dengan memperhatikan kalender rilis yang lebih ringan, agar tidak mengganggu proyek-proyek yang sedang berjalan.
Hal ini juga memberikan kesempatan bagi tim untuk mempersiapkan peluncuran game-game besar berikutnya tanpa gangguan besar.
Dalam pernyataannya, Haddad mengungkapkan rasa bangga atas pencapaian yang telah diraih bersama Warner Bros. Games.
Ia menyebutkan, bahwa bekerja dan mengembangkan waralaba game ikonik perusahaan merupakan pengalaman yang luar biasa.
Meski mundur, Haddad akan tetap mendukung tim. Ia pun berharap dapat memulai babak baru dalam kariernya.
Pengunduran diri Haddad datang setelah tahun penuh tantangan bagi divisi game Warner Bros.
Peluncuran Suicide Squad: Kill the Justice League dan Multiversus tidak berhasil memenuhi harapan pasar, yang berdampak pada performa keuangan perusahaan.
CEO Warner Bros. David Zaslav menyoroti kinerja divisi game yang dianggap tidak mencapai potensi maksimalnya. Itu menjadi perhatian utama dalam laporan keuangan terakhir mereka.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Variety