INDOZONE.ID - Microsoft, salah satu perusahaan teknologi terbesar dunia, kembali melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) di sejumlah divisinya, termasuk keamanan, penjualan, dan gaming.
Putaran kedua PHK ini dilakukan pada bulan yang sama, meskipun jumlah karyawan yang terkena dampak belum diungkapkan secara pasti oleh perusahaan.
Menurut laporan Business Insider, Microsoft mengklaim bahwa skala PHK kali ini relatif kecil.
Sementara itu, CNBC menyebutkan bahwa langkah ini hanya memengaruhi kurang dari 1% dari total karyawan Microsoft, yang mencapai sekitar 228.000 orang per akhir Juni 2024.
Baca Juga: Party Animals Akan Segera Hadir di PlayStation 5: Siap Hadirkan Hiburan Seru!
“Di Microsoft, kami selalu berkomitmen pada pengembangan talenta berkinerja tinggi,” ungkap juru bicara perusahaan.
“Kami terus mendukung karyawan untuk belajar dan berkembang. Namun, jika kinerja tidak sesuai harapan, kami mengambil tindakan yang diperlukan.”
PHK ini merupakan kelanjutan dari pemutusan hubungan kerja berbasis evaluasi kinerja yang dilakukan Microsoft sebelumnya pada bulan ini.
Keputusan serupa juga diambil awal tahun ini, ketika sekitar 1.900 karyawan dari berbagai divisi game, termasuk Activision Blizzard, Bethesda, dan Xbox, harus menerima PHK.
Menurut Phil Spencer, kepala divisi gaming Microsoft, keputusan tersebut berkaitan dengan lambatnya pertumbuhan di industri game yang memengaruhi strategi perusahaan secara keseluruhan.
Selain itu, pada bulan September tahun lalu, divisi gaming Microsoft juga sempat mengumumkan PHK yang memengaruhi sekitar 650 karyawan.
Langkah ini semakin menunjukkan tekanan yang dihadapi sektor gaming, meskipun permintaan pasar terhadap game digital tetap tinggi.
Dengan adanya serangkaian PHK ini, Microsoft menegaskan komitmennya untuk terus menyesuaikan struktur perusahaan demi mempertahankan daya saing di berbagai sektor industri teknologi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Videogameschronicle.com