INDOZONE.ID - EA dan Respawn Entertainment baru-baru ini memutuskan untuk mengakhiri dukungan Apex Legends pada perangkat berbasis Linux, termasuk Steam Deck yang menjalankan OS Linux.
Keputusan ini diumumkan melalui postingan resmi di situs web mereka dan merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mempertahankan "integritas kompetitif" game tersebut dan menanggulangi masalah kecurangan yang semakin meresahkan.
Menurut pengembang, OS Linux telah menjadi saluran bagi para pelaku kecurangan dalam menggunakan berbagai eksploitasi yang dapat merugikan pemain lain.
EA menjelaskan bahwa langkah memblokir akses dari OS Linux, meski berdampak pada sebagian kecil pemain yang jujur, diharapkan dapat menekan angka kecurangan dalam permainan.
Dalam pernyataannya, EA menyebut Linux sebagai platform yang sering disalahgunakan oleh para cheater dan memutuskan bahwa manfaat mencegah kecurangan lebih besar daripada potensi kerugian bagi komunitas pemain.
Penghentian dukungan ini juga berimbas pada Steam Deck yang menggunakan Linux sebagai OS bawaan.
EA menyatakan bahwa pihaknya kesulitan untuk membedakan pengguna Steam Deck asli dengan pengguna cheater yang menjalankan Linux, sehingga akses OS tersebut diblokir.
Meski demikian, pengguna Steam Deck tetap dapat memainkan Apex Legends jika mereka menginstal Windows sebagai OS alternatif.
Baca Juga: Path of Exile 2 dan Patch PoE1 Tertunda: Fokus pada Stabilitas Server dan Liga Settlers of Kalguur
Apex Legends pertama kali dirilis pada tahun 2019 dan membawa dunia Titanfall ke dalam gameplay battle royale yang digemari para fans.
Namun, meski game ini terus menarik banyak pemain, Respawn sempat menghadapi kritik terkait perubahan pada model Battle Pass yang akhirnya dibatalkan akibat protes penggemar.
Saat ini, Apex Legends memasuki akhir Season 22 dengan judul Shockwave, dan Season 23 akan segera hadir membawa update terbaru.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Electronic Arts