Dark Mode di WhatsApp (photo/Android Central)
INDOZONE.ID - Dark mode atau mode gelap makin populer di berbagai perangkat digital.
Fitur ini mengubah tampilan layar dari latar terang dengan teks gelap menjadi sebaliknya latar gelap dengan teks terang.
Banyak yang bilang dark mode lebih nyaman di mata, terutama saat digunakan dalam kondisi minim cahaya. Tapi, apakah benar mode ini lebih sehat untuk mata?
Salah satu keunggulan utama dark mode adalah mengurangi silau dari layar, terutama saat digunakan di ruangan yang pencahayaannya rendah.
Mata jadi nggak gampang lelah dan bisa lebih nyaman menatap layar dalam waktu lama.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa mode gelap bisa membantu mengurangi ketegangan mata digital.
Latar belakang gelap dengan teks terang dinilai lebih selaras dengan pencahayaan sekitar, membuat mata lebih rileks dan nggak terlalu terbebani oleh cahaya yang menyilaukan.
Selain itu, dark mode juga disebut bisa mengurangi paparan cahaya biru dari layar.
Cahaya biru sering dikaitkan dengan gangguan tidur dan ketegangan mata. Dengan mengaktifkan mode gelap, jumlah cahaya biru yang masuk ke mata bisa lebih sedikit.
Meski begitu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan sejauh mana manfaat ini berlaku dalam jangka panjang.
Baca Juga: 3 Cara Mengatur WhatsApp sebagai Aplikasi Default di iPhone
Tapi, nggak semua orang cocok dengan dark mode. Ada penelitian yang menyebutkan kalau teks terang di latar gelap justru bisa bikin mata lebih cepat lelah, terutama kalau digunakan dalam kondisi pencahayaan yang cukup terang.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi
Sumber: Eyecarecenter.com